NOVA.id – Kanker payudara dan serviks merupakan jenis penyakit yang sering menyerang kita, yang perlu diatasi sejak dini ciri-cirinya.
Penyebab kanker payudara dan serviks itu sendiri sebetulnya karena virus human papilloma virus atau HPV, yang seringnya terjangkit lewat organ kewanitaan.
Virus HPV ini masih jarang dikenali oleh banyak perempuan.
Baca Juga : Roy Marten Tunjukkan Suara Merdu Anaknya dan Singgung Cinta yang Berlalu! Sindir Gisel?
Seperti yang dijelaskan oleh Prof. Dr. dr. Andrijono, Sp.OG(K) dari sekitar 100 tipe HPV, 20 di antaranya menyebabkan kanker.
“Tak hanya menyebabkan kanker payudara dan serviks, namun juga kanker lain seperti kanker mulut, nasofaring, vagina, penis, dan anus,” jelasnya pada NOVA.id.
Sementara itu, dr. Andi Darma, Sp.OG(K)., menjelaskan bahwa virus HPV sebagian besar didapatkan pada mereka yang aktif berhubungan seksual, terutama mereka yang kerap berganti pasangan.
Baca Juga : OOTD Artis: Tampil Simpel, Zaskia Gotik Tenteng Tas Seharga Hampir Rp1 Miliar!
“Sekitar 85 persen karena kontak seksual pada pasien, 15 persen tidak karena seks,” jelasnya.
Tak hanya menempel pada perempuan, namun HPV juga bisa dibawa dari pria, terutama mereka yang sering berganti pasangan.
Risiko penularan HPV juga tinggi pada pria yang melakukan hubungan seksual dengan sesama jenis.
Baca Juga : Dilaporkan ke Polisi oleh Syahrini, Lia Ladysta Minta Maaf Terlajur Keceplosan
Ciri-ciri dari pria yang memiliki risiko HPV adalah adanya kutil atau genital warts yang tumbuh di sekitar penis, seperti yang dijelaskan dalam WebMD.
Namun, bukan berarti pria yang memiliki kutil pada penisnya sudah terpapar HPV dan memiliki sel kanker aktif, karena sebenarnya kutil pada penis bisa dialami oleh 1 persen pria di dunia yang aktif berhubungan seksual.
Orang yang memiliki kutil pada area genital umumnya bisa sembuh, namun ada juga kasus di mana kutil bisa muncul kembali apabila tak menjaga gaya hidup.
Baca Juga : Arsy Tak Bolehkan Aurel dekat dengan Anak Krisdayanti, Alasannya Jadi Sorotan Netizen!
Tentunya, untuk menghindari kemungkinan penularan HPV kita bisa melakukannya dengan tak berganti pasangan dan menggunakan kondom saat berhubungan seks.
Risiko penularan HPV juga tinggi pada pria yang melakukan hubungan seksual dengan sesama jenis.
Jadi, tetap waspada ya, Sahabat NOVA!(*)