NOVA.id - Indonesia memiliki laut yang indah, tetapi bukan rahasia lagi kalau Indonesia malah menjadi salah satu penyumbang sampah terbanyak di lautan.
Dalam memperingati Hari Bumi 2019, Sea World Ancol mengadakan talkshow dengan tema "Save The Ocean from Plastic Pollution" pada Selasa, 22 April 2019.
Acara yang bekerjasama dengan Yayasan Putri Selam Indonesia dan Teens Go Green Indonesia (TGGI) ini menghadirkan Anavaliza Atmadja yaitu Putri Selam Indonesia 2019 dan Aliya Fadhilla sebagai Member TGGI sekaligus seorang penyelam.
Baca Juga : 5 Menit Aja ala Tya Ariestya, Pelukan adalah Sesuatu yang Mewah
“Kami menggandeng Putri Selam Indonesia dan TGGI dalam acara ini karena memiliki visi yang sama dalam hal edukasi, pelestarian lingkungan, dan konservasi kelautan,” ucap Rika Sudranto, Division Head Sea World Ancol dan Ocean Dream Samudra.
Talkshow ini memberikan informasi mengenai kegiatan bisa dilakukan untuk menjaga kelestarian lingkungan khususnya mengenai penggunaan plastik.
"Sebenarnya, kepedulian dengan bumi seperti ini tuh harusnya dilakuin setiap hari, enggak cuma pas Hari Bumi doang," ungkap Anavaliza saat mengisi talkshow.
Baca Juga : Lama Tak Terdengar Kabarnya, Dea Mirella Kini Makin Cantik Berbalut Hijab
Lantas bagaimana caranya agar setiap hari kita bisa peduli dengan bumi?
"Bisa dengan kita enggak pakai plastik sama sekali, mungkin kalau susah ya setidaknya bilang enggak dulu saat ditawarin sedotan plastik, atau saat ditawarin kantong plastik tidak usah karena bawa tas sendiri," terang Anavaliza.
Anavaliza pun menceritakan pengalamannya hidup tanpa plastik yakni dengan membawa tempat makan, botol minum, hingga sedotan stainless steel kemana-mana.
Baca Juga : Pria Mirip Kriss Hatta Buat Video Asusila Tanpa Busana Viral di Media Sosial, Pengacara Buka Suara!
Tak hanya membuka mata kalau ada banyak cara untuk hidup tanpa plastik, acara ini juga menunjukkan kalau penyelam tak sekadar menyelam.
Anavaliza, Fadhila, dan Chyntia Octaviani sebagai Runner Up Putri Selam 2017 menyelam di akuarium utama Sea World sambil memungut sampah dan ditaruh di tas jaring khusus.
"Setiap kita menyelam, kita membawa tas jaring ini atau biasa disebut nobi bag yang disimpan di pinggang kita. Kalau ada sampah, kita bawa ke daratan," ujar Anavaliza.
Baca Juga : Foto Bareng BLACKPINK, Nagita Slavina Jadi Personil Baru?
Pasalnya, Anavaliza merasa sedih saat sedang menyelam tiba-tiba pandangannya buram karena banyak sampah.
Keberadaan sampah plastik di lautan dapat mengganggu kehidupan berbagai biota laut di dalamnya.
Bahkan sudah banyak kasus kematian biota laut akibat dari mengonsumsi sampah, khususnya sampah plastik.
Baca Juga : Bak Pinang Dibelah Dua, Potret Bayi Gemas Ini Mirip dengan Capres Prabowo Subianto! Seperti Apa ya?
Selain dalam rangka Hari Bumi, acara ini juga turut membawa suasana peringatan Hari Kartini melalui tiga penyelam dan dua narasumber perempuan keren Indonesia. (*)