Data Insight Terbaru Google, Ini Hal yang Banyak Dicari Masyarakat Selama Ramadan

By Winggi, Selasa, 21 Mei 2019 | 14:53 WIB
Data Insight Terbaru Google, Ini Hal yang Banyak Dicari Masyarakat Selama Ramadan (Dharma Wijayanto)

NOVA.id - Penggunaan digital kini semakin sering digunakan oleh masyarakat.

Terlebih saat di bulan penuh berkah saat ini.

Hal ini terlihat dari insight dan tren terbaru mengenai kebiasaan konsumen Indonesia selama Ramadan yang dirilis hari ini oleh Google.

Baca Juga: Dikenal Punya Gaya Hidup Bebas, Andi Soraya Punya Cara Unik untuk Mendidik Anak

Data penelusuran yang terlihat di antaranya seputar pakaian, perjalanan, makanan, dan kecantikan.

Semua ini disebutkan naik hingga 40 persen dibanding bulan-bulan biasanya dengan detail, pakaian (+40%), perjalanan (+40%), makanan (+30%), dan kecantikan (+20%).

Sementara untuk pencarian doa, ceramah, dan zakat juga memiliki kenaikan yang signifikan selama bulan Ramadan.

Data Insight Terbaru Google, Ini Hal yang Banyak Dicari Masyarakat Selama Ramadan | dok. Google (dok. Google)

Baca Juga: Berita Hoax Merajalela Jelang 22 Mei, Minimnya Literasi Digital Penduduk Jakarta Sebabkan Kericuhan

Ini terlihat dari peningkatan tajam untuk volume penelusuran tahun 2018 berikut ini dibandingkan pada bulan-bulan biasa, doa (+2x), ceramah (+2x), dan zakat (+16x).

Ariani Dwijayanti, Insights Specialist di Google Indonesia memgatakan jika Ramadan merupakan bulan Spiritual, dengan begitu konsumen biasanya menghabiskan lebih banyak waktu di internet dibanding bulan-bulan biasanya.

"Waktu tonton untuk 100 channel teratas di YouTube juga naik 40% selama Ramadan tahun lalu, sementara volume penelusuran tahun lalu seputar makanan dan minuman (F&B), pakaian, perjalanan, dan kecantikan naik hingga 40% dibandingkan bukan bulan Ramadan," jelas Ariani.

Baca Juga: Pernah Menikah dengan Nassar, Mantan Mertua Ungkap Perilaku Muzdalifah: Sudah Bikin Malu!

Disebutkan jika mode dan kecantikan, khususnya termasuk dalam kategori utama dan menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia ingin tampil maksimal selama bulan Ramadan.

Data penelusuran untuk gaya rambut naik 2-3 kali lipat dibandingkan pada bulan-bulan sebelumnya.

Bahkan dari data di Google Trends juga menunjukkan jika masyarakat Indonesia menginginkan produk-produk kecantikan halal, termasuk kuteks halal, kosmetik halal, dan lip tint halal.

Baca Juga: Tetap Romantis Meski 16 Tahun Menikah, Ari Sihasale Berikan Kejutan Ulang Tahun pada Nia Zulkarnaen saat Sahur

Kebutuhan untuk terlihat sempurna juga tampak dari jenis video yang ditonton di YouTube.

Terutama video yang bertema keagamaan n (lagu-lagu keagamaan, pembacaan ayat suci Al Quran, dan ceramah agama Islam), video yang berhubungan dengan makanan (tutorial memasak,tutorial membuat kue, dan vlog makanan), serta channel kecantikan (tutorial hijab, makeup yang tahan lama, dan tips-tips make-up untuk pemula).

Baca Juga: Ramadan Menawan: Yuk Berburu Diskon Skincare Anti Aging di Benscrub!

Putri Diah Paramita, Marketing Director dari PT Paragon Technology and Innovation mengungkapkan rasa senangnya bisa berkolaborasi dengan Google di Ramadan kali ini untuk berdiskusi dan menemukan banyak insight menarik.

"Kami sangat senang bisa berkolaborasi dengan Google pada bulan Ramadan kali ini. Kami berdiskusi tentang banyak hal dan menemukan berbagai insight menarik yang kami implementasikan untuk semakin memfokuskan kampanye Ramadan Wardah tahun ini.

Pada tahun ini, filosofi Wardah Cantik Dari Hati, yang merupakan payung dari kampanye Ramadanyang kami lakukan setiap tahun, diturunkan menjadi tema #SelaluBersyukur. Melalui tema ini,Wardah ingin mengajak masyarakat untuk menjaga kecantikan hati melalui rasa syukur," katanya.

Baca Juga: Disinggung Soal Pernikahan saat Rayakan Ulang Tahun ke-37, Roger Danuarta: Doain Aja

 

Ketika masyarakat Indonesia menghabiskan lebih banyak waktu di internet selama Ramadan ini, Google pun memberikan saran untuk para pemasar.

Pertama, Perkuatlah kehadiran media digital Anda dan sapalah mereka di tempat yang paling sering mereka gunakan: di perangkat seluler, kemudian buatlah video menarik yang memanfaatkan kebutuhan mereka terhadap konten-konten yang berguna, dan gunakanlah momen ini untuk bereksperimen dan tarik minat pelanggan dengan ide-ide baru.

Baca Juga: Hilda Vitria Menangis Sesegukan di Depan Hakim untuk Kasus Kriss Hatta: Saya Pernah Menikah

Selain itu untuk destinasi wisata liburan, kota yang banyak ditelusuri selama Ramadan 2018 yakni Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan Malang.

Sementara untuk luar negeri adalah Tokyo, Osaka, Kyoto, Kuala Lumpur, Bangkok, Paris, London, Amsterdam, Melbourne, dan Sydney.

Menarik ya! (*)