Yakni dipicu karena kita sering menyentuhnya dan juga karena gejala yang tidak beralasan.
Jika kita merasakan gejala dari vulvodynia ini sebaiknya perlu mengetahui tentang kondisinya dan segera menanganinya.
Dikatakan Leah ada yang menyebabkan kemerahan dan rasa terbakar yang kronis jika vagina tersentuh.
Baca Juga: Dewi Perssik Ditetapkan Sebagai Tersangka Atas Kasus Pencemaran Nama Baik
Namun jawaban itu tidaklah sederhana.
Perempuan yang mengonsumsi pil sebelum 16 tahun sembilan kali lebih mungkin untuk terkena vulvodynia daripada perempuan yang tidak pernah minum pil tersebut.
Ini karena kontrol kelahiran mengubah kadar estrogen dan testosteron pada tubuh kita yang bisa menyebabkan rasa sakit pada vulva.
Baca Juga: Pernah Jadi Pengamen dan Sopir Taksi, Juara Indonesian Idol Ini Kini Mendekam di Penjara