Berdedikasi tinggi pada pekerjaan, siapa sangka Sutopo pernah berjuang untuk mendapatkan pekerjaan.
Dia melamar puluhan pekerjaan, dan tak sedikit dari perusahaan tersebut tak memberikan respon sama sekali.
Hal ini sempat disampaikan Sutopo dalam unggahannya beberapa waktu yang lalu.
Menjadi lulusan terbaik dan termuda siapa sangka dirinya tak mudah mendapatkan sebuah pekerjaan.
Sutopo mengunggah buku catatan yang bertuliskan perusahaan yang dilamarnya, hingga perusahaan yang menolaknya.
"Akhirnya lulus S1 dengan predikat cum laude, tercepat, termuda. Menjadi mahasiswa teladan dan juara Lomba Karya Inovatif Produktif Tingkat Nasional.
Lalu masuklah periode menakutkan kedua yaitu cari pekerjaan. Hampir tiap hari kirim lamaran.