Ia melihat ada air mata yang mengalir dari pelupuk mata sang putra yang telah meninggal dunia.
"Saya terkejut dan memberi tahu kerabat saya, yang segera memanggil praktisi medis setempat," kata Saidamma.
"Dia memberi tahu kami bahwa nadi anak saya masih berdetak dan menghargai kami karena tidak melepas ventilator," lanjutnya.
Baca Juga: Cantik! Ini Arti Nama Anak Pertama Kimmy Jayanti dengan Perpaduan Jepang dan Afrika Selatan
Ibunya memang membawa Kiran kembali ke rumah agar sang putra bisa menghembuskan napas terakhirnya di kota kelahirannya.
Sehingga mereka membawa Kiran pulang tanpa mencabut alat yang mendukung kehidupannya selama koma.
Kondisi Kiran pun semakin membaik setelah dia sempat dinyatakan meninggal dan akan dikremasi.
Baca Juga: Ibu Rey Utami Menangis di Polda, Sang Suami: Saya Menyesal Sekali
Bahkan kini Kiran bisa berbicara meskipun masih dalam perawatan dokter. (*)