Sedangkan sisanya didominasi sumber informasi lain seperti teman/rekan sebaya (25%), internet dan media sosial (15%), dan kakak laki-laki/perempuan (4%).
Lantas bagaimana dengan masa purbertas anak perempuan?
Menurut Irma Gustiana A, M.Psi, Psi, yang telah tayang di laman Tabloid NOVA edisi 1535, anak perempuan, pubertas lebih berdampak pada perubahan emosi.
Peran orang tua adalah memberikan energi yang positif, agar anaknya tidak sampai mengalami depresi.
Baca Juga: Belajar Make Up! Langkah-Langkah Tampil Cantik Seperti Model
Perubahan hormon di fase Pre Menstruasi Syndrome (PMS), menimbulkan gejala fisik seperti perut nyeri, mual, kembung, sakit kepala, sakit punggung, dan kram perut.
Gejala psikologis yang terjadi seperti rasa gelisah, mudah tersinggung, marah, kesal, dan sedih tanpa sebab.
Semua itu disebabkan karena adanya perubahan siklus biologis dalam tubuh, seperti estrogen, progesteron, dan hormon lainnya.
Baca Juga: Awas, Minim Pendidikan Seksual Anak di Rumah Bisa Sebabkan Beragam Penyakit!