Berguna! 12 Langkah Jitu Perlindungan Anak dari Penyalahgunaan Narkoba

By Jenny, Kamis, 25 Juli 2019 | 07:00 WIB
Stop Narkoba (Olivier Le Moal)

NOVA.id - Artis muda Jefri Nichol tertangkap polisi atas kasus dugaan penyalahgunaan narkoba

Ya, tentunya kita sering mendengar berita banyaknya generasi muda yang masih menyentuh barang haram tersebut dan hal ini membuat orang tua menjadi cemas.

Sebagai orang tua, kita harus melakukan sesuatu agar sang anak tidak terjerumus ke dalam lembah hitam.

Lakukan langkah jitu dan berguna sebagai bentuk perlindungan anak dari penyalahgunaan narkoba.

Baca Juga: Stop Jadi Perempuan Sein Kanan tapi Belok Kiri, Ini 4 Cara Agar Bugar dan Konsentrasi Naik Motor

Mengingat, jumlah pengguna narkoba di kalangan pelajar dan anak yang cukup memprihatinkan.

Data BNN pada 2018, jumlah angka penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar di 13 ibu kota provinsi di Indonesia mencapai 2,29 juta orang.

Yuk, cek 12 langkah jitu perlindungan anak dari penyalahgunaan narkoba.

Baca Juga: Jokowi Ungkap Rahasia Bugarnya Selama Ini, Tak Disangka Sederhana Sekali!

1. Tes Narkoba

Meskipun anak kita kelihatannya baik-baik saja, tak pernah merokok atau minum alkohol tak menjamin ia bebas dari narkoba.

Lakukan tes narkoba pada anak, sebelum akhirnya kita menyesal di kemudian hari.

Ingat, narkoba bisa menyerang siapa saja termasuk anak kita.

Baca Juga: Berita Terpopuler: Unggahan Terakhir Jefri Nichol Sebelum Terciduk hingga Reaksi Gading Marten Saat Pergoki Astrid Tiar Selingkuh

2. Jadi Teladan

Memiliki keluarga yang stabil tak berarti tidak ada masalah sekalipun kita berperan sebagai orang tua tunggal.

Stabilitas keluarga artinya ada aturan, nilai, dan norma yang dipatuhi oleh anggota keluarga.

Terkait aturan, nilai, dan norma tersebut jadilah teladan bagi anak sehingga ia mencontoh dari kita.

Baca Juga: Anak Sudah Lakukan Masturbasi Sejak Kecil, Orang Tua Wajib Tahu Ini!

3. Bersikap Baik

Ketika anak tumbuh menjadi remaja, banyak orang tua menjadi terlalu keras pada mereka, selalu memberikan aturan yang kaku.

Hal itu tidak baik, hanya akan membuat orang tua kehilangan hubungan yang baik dengan anak.

Akibatnya, anak pun lebih suka bersama temannya dan mereka membicarakan tentang penggunaan narkoba, seks, internet hingga terlibat dalam penyalahgunaan narkoba.

Baca Juga: Ternyata Makanan Ini yang Bisa Hentikan Diare dengan Cepat lo!

4. Jadilah Garis Pertahanan Pertama

Jangan ketinggalan informasi.

Sebagai orang tua, miliki informasi dan data yang lengkap mengenai narkoba.

Bicara sedari dini pada anak tentang bahaya penggunaan narkoba agar kelak ia tak menggunakannya.

Baca Juga: Luna Maya Sudah Siapkan Nama Panggilan Khusus untuk Anaknya Kelak Setelah Nikah, Apa ya?

5. Terus Berkomunikasi

Terus berkomunikasi dengan anak.

Jangan buka celah mereka, sedikit pun untuk terlibat pergaulan bebas.

Ingat juga berkomunikasi jangan seperti dosen tetapi jadilah seperti sahabat atau teman.

Baca Juga: Hanya karena Ini, Rezky Aditya Terang-terangan Pilih Nikita Willy Dibandingkan Agnez Mo dan Irish Bella!

6. Kenali Teman Anak

Teman biasanya akan berperilaku dengan cara yang sama.

Jika anak kita mulai bergaul dengan teman yang kita tidak tahu dan kita menduga adalah pengguna narkoba, kemungkinan anak kita akan ikut menggunakannya.

Ingat, pergaulan yang buruk akan membawa anak ikut buruk juga.

Baca Juga: 5 Mimpi Basah yang Sering Dialami, Salah Satunya Bercinta dengan Atasan

7. Ketahui Ciri-Ciri Pengguna Narkoba

Kebanyakan anak berhenti menggunakan narkoba begitu mereka menyadari bahwa orang tua telah mengetahuinya.

Jadilah orang tua peka yang mengetahui perubahan pada anak.

Cek secara berkala, apakah ada perubahan perilaku, fisik, atau hal lainnya yang mengarah pada penggunaan narkoba.

Baca Juga: Goda Pasangan dengan 7 Kalimat Nakal yang Bisa Tingkatkan Gairah Ini!

8. Dekat dengan Anak

Miliki kedekatan dengan anak sehingga kita bisa mengetahui gerak-gerik kebohongan maupun kejujurannya.

Anak yang menggunakan narkoba akan bersikeras membantah ketika disebut sebagai pengguna.

Sebaliknya, anak yang tidak menggunakan narkoba akan berani untuk melakukan tes narkoba ketika diminta.

Baca Juga: Visa Ajak Perempuan Pelaku Usaha UMKM Lebih Bijak dalam Mengatur Keuangan Keluarga dan Usaha

9. Jangan Abaikan Perubahan Ekstrem

Ketika kita melihat tanda-tanda perubahan ekstrem pada anak, jangan diam saja.

Perhatikan pola tidur, energi, pupil mata, dan berat badan anak secara berkala.

Jangan sampai kecolongan, ternyata anak sudah pakai narkoba bertahun-tahun tanpa kita sadari.

Baca Juga: Wah, Perempuan yang Suka Bangun Pagi Ternyata Bisa Terhindar dari Kanker Payudara lo!

10. Tetap Waspada

Saat kita membawa anak kita ke pusat perbelanjaan, terkadang mereka menghilang dan kembali lagi nanti.

Tetap waspada, peredaran narkoba bisa terjadi di pusat perbelanjaan sekalipun.

Pastikan anak kita dalam pengawasan ya!

Baca Juga: Tertekan Selama Hamil, Coba 6 Tips Ini agar Bahagia dan Ceria

11. Batasi Pemberian Uang

Banyak orang tua berpikir bahwa memberikan uang kepada anak adalah tanda cinta.

Ketika kita memberikan anak terlalu banyak uang, anak akan mencari hal yang harus dilakukan dengan uang itu.

Setelah memiliki pakaian atau barang yang bagus, mereka bisa jadi beralih pada narkoba.

Baca Juga: Bukan Saat Dewasa, Justru Pendidikan Seksual Anak Harus Diajari Sedini Mungkin!

12. Perhatikan Saudara Kandung Anak

Terkadang anak akan bercerita pada saudara kandung.

Mereka pun mencoba melakukan terapi untuk mengatasi kecanduan diam-diam.

Nah, sebagai orang tua perhatikan saudara kandung anak atau sepupunya, kita bisa mendapatkan informasi dari saudara terdekat anak. (*)