Ini 5 Dampak Buruk Pemakaian Kontak Lensa yang Jarang Disadari

NOVA.id - Kontak lensa sering membantu kita untuk melihat tanpa memakai kacamata.

Tak hanya itu, warna-warna pada kontak lensa juga membuat mata kita terlihat lebih menarik.

Namun, pemakaian kontak lensa ternyata bisa membuat mata kita rusak lo.

Baca Juga: Lama Tak Muncul, Aktris Lawas Ini Kenalkan Budaya Indonesia dengan Berjualan Kain Tradisional di Luar Negeri

Walaupun, kerusakan pada mata tidak terasa saat ini, namun itu akan terasa di saat kita menua nanti.

Nah, seperti apa?

Berikut ulasannya sebagaimana dilansir dari boldsky.

Baca Juga: Lagu Dark Horse Dituding Plagiat, Katy Perry Digugat Rapper Ini

1. Mata kering

Umumnya, kontak lensa membuat mata kita harus bertahan dari mata kering.

Memakai kontak lensa mengurangi kadar oksigen pada kornea yang sebabkan gatal-gatal dan perih.

Baca Juga: Usai Seminggu Nikahi Muzdalifah, Fadel Islami Sudah Berani Lakukan Hal Ini ke Anak Tirinya

2. Abrasi kornea

Abrasi kornea terjadi saat lensa kontak menggaruk kornea mata, jika tidak dipasang dengan benar atau ketika mata akan terlalu kering.

Juga, tidur dengan lensa kontak meningkatkan risiko abrasi kornea.

Lensa-lensa ini menjadi wadah untuk kotoran dan bakteri, yang dapat menyebabkan infeksi mata.

Baca Juga: Duh, Istri yang Tinggal dengan Mertua 3 Kali Lipat Berisiko Kena Serangan Jantung!

3. Menghalangi aliran oksigen ke mata

Kornea tidak memiliki pembuluh darah, terlepas dari tepinya.

Tanpa oksigen yang cukup, metabolisme kornea ditekankan dan asam laktat menumpuk menciptakan beban osmotik, menarik air ke dalam kornea lebih cepat daripada yang bisa dihilangkan, menghasilkan pembengkakan kornea atau edema.

Jumlah oksigen yang tersedia di bawah lensa bervariasi dengan bahan dan ketebalan lensa.

Baca Juga: Manjakan Tubuh dengan Pelayanan One Stop Shopping Wellness, Seperti Apa?

4. Ulkus kornea

Efek samping lain dari lensa kontak adalah ulkus kornea, yang terjadi ketika kontaminasi bakteri berkembang di permukaan endapan pada lensa kontak.

Ini menciptakan biofilm bakteri yang memasok agen infeksi ke kornea yang tertekan.

Baca Juga: Ditinggal 8 Jam di Mobil oleh Ayahnya, Bayi Kembar Ini Meninggal

5. Mata merah

Mata merah terjadi saat kita memakai lensa kontak selama berjam-jam lebih lama, terutama sepanjang malam.

Ini memberikan lingkungan yang membuat mikroorganisme berkembang biak.

Baca Juga: Sempat Tak Bisa Bertemu dengan Buah Hatinya, Anak Bungsu Tsania Marwa Sampai Sebut Ibunya dengan Nama Lain

Penyebab lain mata merah termasuk lensa cacat, endapan lensa yang menyebabkan iritasi, atau lensa yang tidak pas. (*)