NOVA.id - Dirgahayu Kemerdekaan Republik Indonesia akan segera tiba. Hal tersebut menjadi momen spesial di mana kita biasa mengikuti perlombaan 17 Agustus.
Pun dengan para selebriti Tanah Air yang turut meramaikan acara 17 Agustus tersebut. Ada yang ikut perlombaan, ada pula yang hanya menyemangati orang-orang yang ikut lomba.
Tak cuma itu, artis yang tengah mendekam di penjara pun biasanya memiliki kegiatan 17 Agustus sendiri. Salah satu yang mempunyai aktivitas 17-an adalah Kriss Hatta.
Baca Juga: Lakukan Bridal Shower, Cut Meyriska Didandani Bak Putri Huan Zhu, Seperti Apa Penampilannya?
Artis yang satu ini memang kembali merasakan dinginnya bui lantaran kasus penganiayaan.
Ada lomba 17-an, Kriss Hatta rupanya tidak tertarik dengan kegiatan yang akan diadakan di Lembaga Pemasyarakatan Bulak Kapal Bekasi.
Padahal, para warga binaan lapas tersebut mengajak Kriss turut berpartisipasi dalam lomba yang akan diadakan pada 17 Agustus nanti.
Sayangnya, Kriss menolak untuk ikut lomba.
Tapi ia punya alasan mengapa ia menolak sejumlah kegiatan di dalam lapas tersebut.
"Tenis meja, buat 17 Agustus sudah ditanya mau lomba apa? Ditanya gitu, saya bilang enggak ah, saya mau pulang," kata Kriss Hatta, saat disambangi Grid.ID di Lembaga Pemasyarakatan Bulak Kapal, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (06/06/2019).
Kriss tertawa jika mengingat ajakan para warga binaan agar dia turut serta.
Ia tak mau merasa terlalu nyaman dengan sesama penghuni lapas Bulak Kapal.
Baca Juga: Polisi Terbakar saat Amankan Demo Mahasiswa di Cianjur, Begini Wajah Terduga Pelaku Penyiram Bensin
Sebab Kriss Hatta merasa yakin bahwa bulan depan majelis hakim Pengadilan Negeri Bekasi bakal memutuskan bebas untuknya.
Namun, sayangnya keinginan bebas Kriss Hatta harus kembali dipendam.
Seperti yang dikutip NOVA.id dari grid.id, pasalnya, perseteruan antara Kriss Hatta dan Antony Hillenaar masih berlanjut.
Kriss Hatta dilaporkan atas kasus penganiayaan terhadap Antony Hillenaar.
Baca Juga: Penampilan Seksinya Tuai Kritik Pedas, Ashanty Turun Tangan dan Beri Tanggapan Tak Terduga
Setelah beberapa hari nasibnya menggantung, sejak berdamai pada Kamis (8/8/2019), Kriss harus gigit jari lantaran bukannya dibebaskan, masa penahanannya malah diperpanjang.
Pada Selasa (13/08/2019) lalu, masa penahanan Kriss tepat 20 hari.
Secara otomatis, masa penahanan pria berusia 31 tahun ini pun diperpanjang selama 20 hari ke depan.
"Untuk (masa) penahanannya (Kriss Hatta) sudah kami perpanjang," ucap Kanit IV Subdit Resmob Polda Metro Jaya AKP Rovan Richard Mahenu kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Senin (12/08/2019).
Karena itu, harapan pihak keluarga Kriss yang menanti kebebasannya harus pupus setelah mengetahui Kriss tak akan bebas dalam waktu dekat.
Padahal ibunda Kriss, Tutty Suratinah atau Ana, sebelumnya berharap anaknya bisa bebas sebelum masa penahanannya diperpanjang.
"Ya semoga tidak (diperpanjang masa tahanan), karena itu ada surat perjanjian damai kan ya, gitu sih," ucap Ana di Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Senin (12/08/2019).(*)