Eko harus tewas setelah sebuah pisau yang dilempar sang ayah menancap di dada kirinya.
Ayah Eko, Mardi mengaku kesal dengan anak-anaknya dan melemparkan pisau untuk mengupas jagung yang ada di tangannya.
Mardi mengaku tidak menusuk korban melainkan melemparkan pisau yang dipegangnya meski adik Eko memberikan keterangan bahwa ayahnya menusuk korban.
"Saya lempar bukan saya tusuk," kata Mardi.
Ia mengaku melakukan hal ini secara tidak sengaja.
Melihat anaknya kesakitan, Mardi sempat membawanya ke rumah sakit, namun korban tewas setibanya di rumah sakit.
Baca Juga: Bukan Kurang Kepuasan Seks, Inilah Alasan Utama Pria Selingkuh
Dari peristiwa tersebut, polisi pun melakukan otopsi dan mencari keterangan dari adik dan ayah korban.
“Berdasarkan hasil otopsi serta keterangan dari adik korban, akhirnya ayah korban mengakui semua perbuatannya telah menusuk korban hingga tewas,” kata Kapolres Palangkaraya, AKBP Timbul RK Siregar saat pengungkapan kasus di Mapolres Palangkaraya, Minggu (01/09).(*)