NOVA.id - Punya anak tak melulu harus anak kandung, beberapa orang pun memilih cara adopsi.
Adopsi anak pun kerap dilakukan untuk memancing kelahiran bayi atau memang murni ingin adopsi saja.
Memiliki anak adopsi semisal dari lahir, tentu kita harus memikirkan waktu terbaik untuk menyampaikan asal usulnya seperti yang diberitakan dalam Tabloid NOVA terbaru edisi 1646 terbit 9-15 September 2019.
Baca Juga: Yuk, Coba 3 Ide Me Time Ini agar Weekend Makin Seru
Pakar psikologi anak dan praktisi Theraplya, Astrid Wen, M.Psi pun mengungkapkan waktu terbaik untuk memberitahu asal usul anak adopsi.
Menurutnya, hal itu bisa kita lakukan saat anak mulai bertanya, "Sebenarnya saat anak nanya, itu bisa jadi saat yang baik untuk bercerita."
Namun, kita harus memberi penjelasan sederhana dan netral.
Baca Juga: Alami Kecelakaan hingga Patah Tulang, Suami Ersa Mayori Ditolong Sosok Pria Misterius
Lebih lanjut psikolog Astrid menjelaskan, "Tidak mengucilkan orangtua biologisnya."
"Beri penguatan bahwa, aku juga mama kamu, aku juga sayang sama kamu."
"You are wonderful kids from the start you born."
Baca Juga: Banyak Nama Penyanyi Kondang Disodorkan, Lukas Graham Hanya Mau Gisella Anastasia, Kenapa ya?
"Tunjukkan pesan dan bahasa yang unconditional love,” tuturnya.
Kita pun tak boleh menghalangi anak mencari orangtua biologisnya.
Terlebih jika si anak sudah bertumbuh dewasa.
Baca Juga: Tak Suka dengan Penampilan Baru Istrinya, Suami Dian Sastro Sempat Ngambek karena Masalah Rambut
Namun, siasati dengan mengingatkan bahwa kita adalah orangtuanya
"Harus menempatkan diri sebagai, I am your parents," tutur Astrid dengan lembut.
Kita pun perlu menyatakan kepada anak, "Mungkin aku memang bukan orangtua kandung kamu, but I am as good as your biological parents.
Baca Juga: Hamil Anak Kembar, Syahnaz Sadiqah Kaget Temukan Kejanggalan pada Kakinya
Meski demikian, ada kasus adopsi tertentu yang memungkinkan kita tak perlu memberitahukan orangtua biologis anak.
Misalnya untuk kebaikan anak tersebut meningat anak tak akan bisa menerima kenyataan jika mengetahui yang sebenarnya.
Silakan dipilih saja secara bijaksana ya! (*)
Siti Sarah Nurhayati