NOVA.id - Kabut asap dampak kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) semakin pekat menyelimuti wilayah Kota Pekanbaru, Riau. Kondisi udara kian memburuk. Berdasarkan pantauan Kompas.com, Kamis (12/9/2019), jarak pandang di Pekanbaru hanya sekitar 800 meter. Papan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di depan kantor Wali Kota Pekanbaru berada di level tidak sehat.
Baca Juga: Febby Rastanty Suapi Putranya, Venna Melinda Sempat Ungkap Ini: Saya Punya 5 Anak, Verrell, Wilona, Athalla, Aisyah, Vania!Hampir setiap warga yang beraktivitas di luar mengenakan masker. Sejumlah warga juga mengeluhkan kabut asap yang semakin hari kian pekat.Kabut asap ini sudah berdampak pada kesehatan warga. Rata-rata warga mengeluhkan sesak napas. "Asap ini menyesakkan. Kalau dihirup dada terasa sakit," akui Wati (46), salah seorang warga Jalan Kereta Api, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, saat diwawancarai Kompas.com, Kamis.