Punya Niatan Pensiun dari Dunia Perfilman, Christine Hakim Justru Kembali dan Main di Perempuan Tanah Jahanam! Kenapa?

By Aghnia Hilya Nizarisda, Jumat, 18 Oktober 2019 | 12:32 WIB
Christine Hakim (dok. Adeline Krisanti/Tabloid NOVA)

NOVA.id - Rupanya Christine Hakim punya niatan untuk pensiun dari dunia perfilman. Namun, dirinya kembali luluh bermain film dan kini terlibat dalam film Perempuan Tanah Jahanam.

Siapa pun tahu, nama Christine Hakim sudah melegenda di dunia perfilman Indonesia. Aktris kelahiran Jambi, 25 Desember 1956 ini sudah membintangi banyak film, dan menerima beragam penghargaan.

Namun diam-diam, Christine ternyata sudah punya niatan untuk pensiun dari dunia yang membesarkan namanya itu.

Baca Juga: Main Film Perempuan Tanah Jahanam, Pembuluh Darah Tara Basro Pecah

“Sudah lama (niatannya). Dari mulai film Tjoet Nja’ Dien (1988), sudah pengin berhenti main film. Bukan materi masalahnya, tapi emosinya,” ungkap perempuan bernama lengkap Herlina Christine Natalia Hakim saat berkunjung ke Redaksi NOVA baru-baru ini.

Padahal, berkat aktingnya sebagai panglima perang Aceh tersebut, Christine berhasil mendapat penghargaan Piala Citra (1998) untuk Pemeran Utama Wanita Terbaik.

Film itu bahkan memenangkan penghargaan di Festival Film Cannes 1989 sebagai Best International Film.

Baca Juga: Review Film Perempuan Tanah Jahanam Karya Joko Anwar, Penuh Kutukan Iblis!

Lalu, kenapa perempuan yang menyebut dirinya dengan “Ibu” ini punya niatan berhenti?

“Kita main emosi. Menguras emosi itu yang capek. Kita hidup, kita berusaha menerima kehidupan.

Tapi kan mainin orang lain itu susah. Ibu kan maininnya jadi orang susah terus. Capek,” ujar istri Jeroen Lezer ini sambil menepuk dadanya sendiri.

Baca Juga: Main Film Horor Perempuan Tanah Jahanam, Christine Hakim Bertanya-tanya pada Tuhan

Rupanya, itu masih sekadar niat, karena banyak aktor-aktor muda yang melarangnya. Sebut saja Reza Rahadian. Toh, perempuan berusia 63 tahun ini paham, anak-anak muda itu ingin terus bersama, sharing, hingga berkolaborasi dengannya.

Lagipula, kalau tawarannya ‘klik’ di hati, mau bagaimana lagi? Tahun lalu saja, Christine masih bermain sampai empat film.

Padahal, “Ibu itu aslinya enggak senang kegaduhan, penginnya yang biasa saja, yang sederhana, enggak macem-macem,” ujar aktris yang juga aktif sebagai aktivis ini.

Baca Juga: Tak Sekadar Film Horor, Ini 5 Fakta Unik Perempuan Tanah Jahanam Karya Joko Anwar

Lantas, kalau sudah berhenti nanti, mau melakukan apa?

“Pengin kerja sosial yang pasti. Atau perdalam ilmu agama saja. Kerja sosial dari dulu sudah mulai, tapi jadi tidak fokus kayak sampingan di sisa waktu saja,” terang Duta Jasa-Jasa Baik Indonesia untuk UNESCO pada 2008 ini.

Menariknya, meski sudah lama punya niatan pensiun, tahun ini Christine malah melakukan hal berbeda. Dia bermain dalam Perempuan Tanah Jahanam, film horor perdananya.

Baca Juga: Kartika Putri Lahirkan Anak Perempuan yang Diberi Nama Sungguh Cantik, Doa Haru Habib Usman: Semoga Menjadi Kebanggaan Allah dan Rasul

“Enggak mungkin Joko mengambil seorang Christine Hakim hanya untuk nakut-nakutin kan ya. Pasti ada sesuatu yang ingin dicapai oleh Joko Anwar dan Shanty Harmayn.

"Kalau sekedar horor yang nakut-nakutin, enggak usah repot-repot ambil saya,” ujar perempuan yang pernah tampil bareng Julia Roberts dalam Eat Pray Love (2010) ini terkekeh.

Ternyata, saat menerima kontrak, Christine tak sempat membaca skripnya. Namun, baginya lebih horor kalau menolak tawaran Shanty Hermayyn, sang produser yang juga menjadi rekannya memproduksi film Pasir Berbisik (2001).

Baca Juga: Unggah Momen Kedekatan dengan Syahrini dan Aisyahrani, Zaskia Sungkar Justru Buat Melly Goeslaw Geram!

 

 

Saat sudah baca skripnya, Christine kaget dan merasa tokoh Nyi Misni, si tetua desa yang diperankannya itu di luar logika. Tapi, tokoh tersebut sejak awal sudah dibuat Joko Anwar untuk Christine.

Makanya, Christine bilang, “Ini suatu kehormatan untuk saya, pada saat Joko mulai menulis cerita ini 10 tahun lalu, sudah membayangkan saya yang jadi Nyi Misni. Itu suatu penghormatan yang luar biasa.”

Meski sempat ragu, Christine malah kemudian merasa seperti terlahir kembali lewat film ini. Kok, bisa?

Baca Juga: Pamit dari Program Acara TV yang Dibintanginya, Momen Haru Raffi Ahmad: Aku Minta Maaf ya, Good Bye My Friends!

“Bersyukur sekali. Setelah 40 tahun lebih, ini mendapat suatu genre berbeda termasuk tuntutannya.

"Ini membutuhkan eksplorasi yang lebih, sehingga bisa dibilang Christine Hakim is reborn. Karena memang selama 40 tahun, ini agak keluar dari jalan saya,” ujarnya.

Wah, penasaran ya bagaimana akting Christine Hakim di Perempuan Tanah Jahanam. (*)

(Aghnia Hilya N)