Saat Anak Marah-Marah dan Emosi Tingkat Tinggi, Jangan Dilarang!

By Jenny, Sabtu, 26 Oktober 2019 | 21:00 WIB
Saat Anak Marah-Marah dan Emosi Tingkat Tinggi, Jangan Dilarang! (iStockphoto)

NOVA.id - Menurut ilmu psikologi, setiap orang punya emosi tersendiri dan bisa meledak kapan saja termasuk anak-anak.

Psikolog Alzena Masyouri mengaku hal itu dalam peluncuran program 1001 Cara Bicara dari Johns Hopkins, BkkbN, dan Skata pada Kamis (24/10).

Menurutnya, saat anak marah-marah atau emosi tingkat tinggi kita tak boleh melarangnya sebab emosi anak harus ditumpahkan jadi biarkan saja anak marah pada waktunya.

Baca Juga: Ternyata Eriska Rein Harus Pergi Pelan-Pelan Agar Tak Buat Anak Marah

Bahkan ia berpendapat anak haruslah mengenal apa itu kesal atau amarah sebagai bentuk pengenalan emosi.

“Anak harus mengenali emosi dulu misalnya namanya marah-marah, kesal tingkat tinggi biarkan ia berekspresi,” tuturnya.

Ekspresi emosi tersebut perlu dikeluarkan bahkan saat anak selebriti yang juga hadir pada acara ini, Novita Angie menulis, catatan jurnal emosi dengan kata-kata makian, ia berpendapat hal itu sah-sah saja.

Baca Juga: Anaknya Patah Hati, Novita Angie Ingin Acak-Acak Rumah Orang