“Sudah meninggal. Kemarin tanggal 7 September ibu saya meninggal,” tutur Bu Eli seraya tak kuasa menahan air mata.
Bu Eli tak menampik jika sang ibunda merupakan sumber kekuatannya untuk terus berjuang mencari keadilan bagi para korban penipuan First Travel.
“Kalau saya menyebut nama ibu saya itulah yang menjadi semangat saya. Karena waktu saya jalan ke sana kemari, itu salah satu penyemangatnya adalah ibu saya.”
Baca Juga: Ashanty Ubah Gaya Rambut, Donna Agnesia Sebut Istri Anang Hermansyah bak ABG!
“Dia yang menyemangati saya untuk terus mencari keadilan. Karena dia berharap sekali bisa berangkat sama saya, kan,” kenangnya.
Bak patah arang, Bu Eli yang sebelumnya berapi-api, kini seolah kehilangan semangat untuk memperjuangkan apa yang menjadi haknya.
“Nah, di situ juga saya sudah mulai nggak ada lagi dorongan semangat. Saya seperti patah semangat dan saya sudah mulai mengikhlaskan. Udahlah saya ikhlasin."
Baca Juga: Suaminya Jalani Operasi di Kuala Lumpur, Bella Shofie Ungkap Penyakit Daniel Rigan