Tenun Ikat Tanimbar dalam pilihan warna yang gelap seperti coklat, terakota, dan hitam serta warna lebih terang seperti oranye.
Warna ini diaplikasikan dalam ragam gaya busana yang praktis dan terkesan modern seperti dress dengan siluet ringan, padanan blus dengan varian celana maupun rok, serta dilengkapi outer yang terkesan dinamis.
Tenun Ikat Tanimbar dikombinasikan pula dengan daya tarik bahan Tenun ATBM (Alat Tenun Bukan Mesin).
Baca Juga: Ingin Dapatkan Hasil Mirror Selfie Terbaik? Simak 4 Tips Berikut!
Permainan potongan asimetris dan draperi merupakan elemen ornamen yang turut menjadi sentra perhatian pada koleksi ini.
Dengan ditampilkan dalam acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia Provinsi Maluku ini diharapkan dapat menggaungkan keunggulan Tenun Ikat Maluku motif Tanimbar lebih meluas agar meningkatkan daya pakai dan daya jualnya.
“Serta diharapkan dapat menginspirasi masyarakat luas untuk memakai Tenun Tanimbar bukan hanya sebagai kain sarung, tetapi juga sebagai ready to wear atau busana siap pakai, termasuk kalangan desainer mode untuk mengolah material Tenun Tanimbar menjadi berbagai jenis dan gaya busana siap pakai,” papar Desainer Wignyo Rahadi.
Baca Juga: 7 Selebritis dengan Busana Terburuk di Golden Globe Award 2020