NOVA.ID - Pakar ekspresi, Kirdy Putra, menganalisis ekspresi wajah Bunga Citra Lestari selama 7 hari berturut-turut setelah meninggalnya sang suami, Ashraf Sinclair.
Ia menilai bahwa Bunga memiliki kualitas psikologis yang hebat.
Namun demikian, Kirdy Putra menegaskan bahwa Bunga Citra Lestari belum sampai pada tahap mengikhlaskan kepergian Ashraf.
Baca Juga: 7 Hari Kepergian Ashraf Sinclair, Rossa Ungkapkan Kondisi Terkini Bunga Citra Lestari
"Kalau kita berbicara mengenai fotonya BCL yang ditampilkan di hari pertama masih terlihat ekspresi kesedihan yang dia tampilkan masih sangat kentara sekali," ucapnya.
"Ditandai dengan bagian luar alis kanan dan kiri yang turun ke bawah dan kemudian juga tidak bisa terlihat senyuman dari wajah BCL," kata Kirdy.
"Jadi yang terlihat adalah seperti dua mangkok di alis, dan dari bibir juga. Itu adalah sebuah kesedihan yang bener-bener dalam," jelasnya.
Baca Juga: Turut Berduka, Melly Goeslaw dan Vidi Aldiano Ungkapkan Doa untuk Bunga Citra Lestari dan Noah
"Kalau foto hari kedua, alis dan mata sudah bisa menyunggingkan sebuah senyum. Ini artinya adalah senyum basa-basi, senyum foto," lanjut Kirdy Putra.
"Buat saya ini satu hal yang wajar karena dia habis kehilangan," ungkapnya.
"Ketika kita bicara di foto yang hari ketiga, senyumnya mengikuti hari kedua. Dan ekspresi matanya juga bisa lebih bersinar, dia mulai lebih cerah matanya. Namun samping alis masih turun tandanya dia masih terluka di dalam," jelas Kirdy lagi.
"Hari keempat dia sudah lebih loose (lepas)," ucapnya.
"Kalau dibilang sudah bisa ikhlas, nggak. Grieving period (periode berduka) itu ada beberapa, dan dia (BCL) baru masuk tahap pertama. Jadi nggak mungkin dia bisa ikhlas tanpa nangis lagi. Tapi dia lebih rileks setelah berhari-hari tegang," lanjut Kirdy.
"Kalau kita lihat dari pola, hari kelima ini sama dengan hari keempat. Dia sudah mulai bisa melepas rasa lelahnya sedikit. Dia sudah masuk ke babak numb (mati rasa). Namun kalau bicara secara psikologis, semuanya terpendam di dalam, menumpuk. Akan ada satu titik di mana dia akan meledak," tambahnya.
"Di hari keenam, BCL sudah bisa tersenyum, alis juga sudah mulai naik. Ini sudah mulai kembali ke BCL, dia sudah bisa mengakses perasaan selain kesedihan dan mati rasa tadi," kata Kirdy.
"Hari ketujuh, ini adalah Bunga Citra Lestari seperti sedia kala. Sekali lagi, tidak semuanya sama seperti dulu. Secara psikologis dia bisa jatuh lagi ke masa sedih dan beku lagi, tapi citranya sudah mulai kembali," jelasnya.
"Dibilang sudah ikhlas juga nggak, tapi dia sudah melihat harus bertahan. Dia melihat ada anak nih, anaknya Ashraf (Noah) untuk bertahan menjalani hidup ke depan," ucap Kirdy lagi.
"Kalau ikhlas itu belum, cuman ya kualitas seorang BCL suatu hari akan sampai ke sana (ikhlas)," pungkasya.(*)