Jangan Percaya Hoax, Ini 10 Fakta Penting Tentang Virus Corona

By Muhamad Yunus,Maria Ermilinda Hayon, Jumat, 6 Maret 2020 | 23:00 WIB
Virus Corona mulai masuk ke Indonesia. Agar tak termakan hoaks, kita harus tahu dulu 10 fakta virus corona yang benar (Panuwat Dangsungnoen)

2. Indonesia tak punya alat untuk mendeteksi virus corona?

Indonesia terkesan lama mengumumkan pasien positif virus corona, sehingga banyak yang menganggap negara kita tak memiliki alat pendeteksi virus corona.

Amin Subandrio, Kepala Lembaga Biologi Molekul Eijckman mengatakan, Indonesia punya alat pendeteksi virus.

 

Yaitu polymerase chain reaction (PCR) dan alat untuk mengonfirmasi. Alat itu bisa mendeteksi berbagai macam virus dan sudah punya pengalaman mendeteksi virus corona, meski jenis lain.

Untuk mendeteksi virus corona Covid-19, digunakan alat yang sama.

Baca Juga: Lewat Instagram, Presiden Jokowi Ajak Cegah Corona: Musuh Terbesar Bukan Virus

3. Penderita pasti meninggal?

Sering kali disebut bahwa penderita Covid-19 dipastikan akan meninggal dunia. Fakta itu tidak sepenuhnya benar, karena berdasarkan data hanya 2,3% pasien virus corona meninggal akibat virus.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China menyebut ada sekitar 81% terkena Covid-19, sebanyak 13,8% tergolong parah (sesak napas dan butuh oksigen tambahan), sedangkan 4,7% tergolong kritis.

Orang yang lebih tua atau kondisi kesehatannya buruk, paling berisiko mengalami penyakit lebih parah maupun komplikasi.

Baca Juga: Berita Terpopuler: Rizky Febian Rogoh Kocek Rp2Juta Demi Halau Virus Corona hingga Pengakuan Ari Lasso Soal Rumah Tangganya yang Tak Terduga!