"Kalau daerah yang nyamukmya banyak, ya (risiko) penularan cepat terjadi," ucap Siti. Lebih lanjut Siti menyampaikan, pemerintah melakukan sejumlah langkah untuk penanganan penularan DBD.
Penanganan dilakukan dengan melibatkan pemerintah daerah dan dinas kesehatan setempat.
Baca Juga: Pasien Positif Virus Corona di Indonesia Makin Bertambah, Wirang Birawa Ikut Menerawang: Akan Segera Ketemu Solusi dan Obatnya!"Kalau secara nasional kami sudah ingatkan daerah sebelum masuki masa DBD, lalu kita juga memastikan dinas kesehatan memiliki logistiknya mencukupi mulai dari ketersediaan larvasida, insektisida, persiapan RS, termasuk cairan infus dan juga jarum infus," tutur Siti. "Kemudian, pada saat terjadi peningkatan kasus besar, Kemenkes akan turun untuk bentuk posko kesehatan dan mencari cara mengatasi agar kasus tak bertambah besar," ucap dia.
Baca Juga: Sering Rancu, Ayo Kenali Gejala DBD yang Semakin Marak di Musim Hujan