Tim pelacak kontak mengindentifikasi dan mengisolasi semua yang pernah dekat dan kontak dengan suspect virus corona, sebelum virus menyebar lebih jauh.
Saat ini, sudah ada sekitar 6.000 orang yang telah dilacak menggunakan kombinasi rekaman CCTV, penyelidikan polisi, hingga pekerjaan serupa detektif.
Sejatinya, semua itu dimulai dengan panggilan telepon sederhana.
Seperti yang dialami Melissa (bukan nama sebenarnya), seorang guru yoga yang mengetahui bahwa dia berisiko tertular virus corona.
Melissa bercerita, suatu sore, saat pesta barbekyu dia menerima telepon tak dikenal.
"Mereka bertanya, 'Apakah Anda naik taksi pukul 18.47 pada hari Rabu?' Itu sangat tepat. Kurasa aku sedikit panik, aku tidak bisa berpikir jernih," kisah Melissa.