NOVA.id – Bisnis online memang tak gampang, tapi tetap menantang. Makanya, meski rugi ratusan juta rupiah, Kiki dan Eras “Ghaisani” tak kapok. Kok, bisa?
Ternyata karena mereka menganggap risiko bisnis online satu hal yang biasa, dan harus dilewati.
Tak heran jika Ghaisani, brand baju muslim untuk busui (ibu menyusui) kini boleh dibilang sukses.
Baca Juga: 5 Cara untuk Kembangkan Bisnis Online agar Banyak Peminat, yuk Coba!
Sebagai founder Rizky Prihani Azhar (Kiki) dan Eras Praghita (Eras), menganggap kerugian yang dialami merupakan sebuah musibah, sekaligus tantangan untuk terus maju.
Jadi wajar jika kini Ghaisani sukses, setiap bulannya mampu mengirimkan produk dagangannya kepada konsumen hingga 10 ribu pcs.
Kebayang kan seberapa banyak omzetnya, jika harga produknya berkisar Rp200.000-an!
Tapi untuk mencapai angka itu, diakui Kiki memang tak mudah.
Mereka harus melewati berbagai rintangan dan cobaan, salah satunya yang baru saja terjadi adalah melakukan refund dengan nilai transaksi Rp100 juta pada awal Januari 2020 lalu tadi.
Menurut Eras, kejadian itu memang tak terduga.
Baca Juga: Mau Buka Bisnis Online Bidang Kuliner? Ini 5 Tren Camilan di Tahun 2020 yang Bisa Dipilih!
Jadi menjelang akhir tahun 2020 lalu, Ghaisani sudah menerima order produk sebanyak 1.600 pcs, dan semua sudah melakukan pembayaran.
Tapi apa daya, pas malam tahun baru musibah itu datang, Banjir melanda kantor mereka, produk yang sudah siap di-packing pun jadi rusak. Tak terselamatkan!
“Karena malam itu karyawan juga lagi enggak ada, kan sedang libur tahun baru. Tapi akhirnya kami ikhlaskan saja,” tambah Eras.
Baca Juga: Asyik! Ini 8 Trik Jitu Datangkan Keuntungan dari Bisnis Dropship
Tak cuma itu, mereka juga pernah tertipu saat transaksi dan kasus salah pengerjaan.
“Kerugian itu kami anggap uang sekolah saja, karena kami jadi belajar lebih baik,” tambah Eras.
Tak menyerah dan terus berinovasi rupanya jadi salah satu kunci yang dijalani Kiki dan Eras dalam menjalankan bisnis Ghaisani.
Baca Juga: 5 Tempat Meminjam Modal Usaha Bisnis Online yang Mudah dan Praktis, Simak Yuk!
Selain itu, sejak Ghaisani berdiri pada Mei 2017, keduanya juga saling mendukung demi memuluskan impian berdua.
Asal tahu saja, Ghaisani dibuat karena hubungan pertemanan mereka, dan sama-sama pengin memiliki penghasilan yang lebih baik.
“Kami dulu karyawan, di bidang sales. Waktu itu pengin juga ya jalan-jalan, tapi gaji kan pas-pasan, akhirnya kami sepakat bisnis online dengan sistem reseller. Kami patungan dan belanja bareng di Tanah Abang,” cerita Kiki pelan.
Baca Juga: Berawal Chatting, Rosa Farisa Jual Ribuan Potong Baju Setiap Bulan
Perlahan impian mereka mulai terwujud, dengan memiliki bisnis online bareng, yang dijual melalui marketplace dan media sosial.
Tapi namanya pemain baru, tentu tak mudah. Apalagi modalnya juga tak besar, sehingga banyak yang dilakukan oleh mereka sendiri.
Kiki bilang, “Satu bulan pertama, enggak ada yang beli.”
Baca Juga: 3 Cara Memulai Bisnis Online untuk Ibu Rumah Tangga dari Ahli
Tapi ya itu, keduanya tak patah arang. Mereka pengin membuktikan Ghaisani layak dibeli dan memiliki ciri yang berbeda dibandingkan reseller lain, salah satunya dengan memotret sendiri produk yang mereka jual.
Kan namanya reseller, biasanya foto produknya sama semua.
“Aku dan Kiki gantian. Kadang dia jadi model produknya, aku yang fotoin. Kadang sebaliknya,” jelas Eras tersenyum.
Baca Juga: Mau Untung Bisnis Dropship? Ini 5 Langkah Penting Untuk Memulai
Terbukti, satu minggu setelah itu akhirnya mereka “pecah telur”, dengan datangnya pesanan pertama.
Lama-lama pesanan mulai meningkat, Kiki dan Eras juga makin semangat menjual dan mempromosikan produk mereka.
Hingga suatu kali, mereka berkesempatan memproduksi sendiri produk jualan mereka, masih dengan brand yang sama.
Baca Juga: Bisnis Online Ibu Rumah Tangga: Ini 6 Cara Manfaatkan Internet untuk Dapatkan Uang Belanja
“Awalnya, Ghaisani itu brand baju muslim untuk busui (ibu menyusui, red) yang friendly. Namun kemudian berkembang jadi baju pesta muslimah, yang tetap ramah buat busui,” tukas Eras.
Keduanya melihat market-nya tetap besar, lagi pula mereka pengin mendukung ibu-ibu menyusui agar tetap cantik dan stylish.
Kini, setelah hampir 3 tahun berdiri, Ghaisani mengalami kemajuan pesat.
Tak hanya omzet dan pesanan, tapi juga kondisi perusahaan.
Kalau awalnya mereka melakukan hampir semuanya sendiri, kini sudah ada 9 karyawan yang membantu di bagian admin, serta 27 orang yang berada di bagian produksi.
Lantas, apa target Ghaisani kemudian?
Baca Juga: Sudah Coba? Bisnis Dropship, Mudah dan Bisa Dikerjakan dari Rumah
Tentu kepengin brand mereka lebih besar lagi, di antaranya dengan membuat beberapa project baru, berupa brand-brand produk yang menargetkan pasar berbeda.
“Kami berusaha merilis produk baru yang inovatif,” tukas Kiki.
Sahabat NOVA, jangan sampai ketinggalan berita dan informasi terbaru dan menarik soal selebriti dan dunia perempuan di Tabloid NOVA, ya. Dapatkan edisi terbarunya dengan berlangganan, tinggal klik di sini. (*)