Pakar Ungkap Kesulitan Membuat Vaksin Corona di Indonesia, Mengapa?

By Tentry Yudvi Dian Utami, Kamis, 9 April 2020 | 20:00 WIB
Ahli Ungkap Kesulitan Membuat Vaksin Corona di Indonesia, Seperti Apa? (iStockphoto)

Menanggapi hal tersebut, Dr.rer.nat, Arli Aditya parkesit sebagai kepala Jurusan Bioinformatika Indonesia International Institute for Life Sciences (i3l) memberikan perspektif Bioinfromatika mengenai virus Covid-19.

Menurutnya, virus Corona baru atau SARS-CoV-2 sebagai penyebab penyakit COVID-19 dapat dianalisis oleh ilmu bioinformatika dalam rangka mencari solusi untuk cetak-biru diagnostik, pengobatan, dan pencegahan dalam bentuk vaksin. 

Dalam konteks diagnostik, yang dilakukan adalah navigasi ke basis data genome SARS-CoV-2 untuk mencari conserve region yang dapat dikembangkan sebagai marker untuk diagnosis molekuler.

Baca Juga: Tetap Waspada, Ternyata Virus Corona Bisa Masuk ke dalam Rumah Lewat Tiga Hal Ini

Kemudian, dalam konteks pengobatan, ada dua strategi yang dikembangkan oleh bioinformatisi.

Yang pertama adalah menggunakan basis data obat yang sudah ada, atau drug repurposing.

Kemudian menggunakan basis data herbal, yang juga sudah banyak dikembangkan oleh China.

Baca Juga: Viral Konspirasi Virus Corona adalah Ciptaan Manusia, Ilmuwan Justru Ungkap 2 Skenario Asal Mula Virus Corona Hingga Mewabah ke Seluruh Dunia: Bisa Memburuk di Masa Depan