Belum Selesai Wabah Corona Saat Ini, Masyarakat Diminta Waspada akan Datangnya Gelombang Kedua Covid-19, Apa Itu?

By Ratih, Minggu, 19 April 2020 | 18:23 WIB
virus corona (iStock)

NOVA.id - Belum selesai ketakutan wabah saat ini, publik diperingatkan soal gelombang kedua virus corona di Indonesia.

Tak main-main informasi ini disampaikan oleh Epidemiolog Indonesia, Dicky Budiman.

Masyarakat perlu semakin waspada karena gelombang-gelombang virus ini akan menyerang lebih banyak korban.

Baca Juga: Tak Banyak Kasus Kematian Akibat Corona Hingga Disebut Punya Kekebalan Misterius oleh Media Asing, Pulau Bali Nyatanya Dihadapkan oleh Wabah Lain yang Tak Kalah Mematikan

Melansir Kompas.com, Dicky mengatakan gelombang kedua virus corona adalah bila suatu wilayah telah mencapai puncak terkena virus corona, kemudian terjadi penurunan, setelah fase penurunan jumlah kasus tersebut terjadi lonjakan kasus lagi.

Data ini berdasarkan gelombang yang telah terjadi di Wuhan.

Namun, bahaya yang dibawa gelombang berikutnya ini lebih berbahaya.

Baca Juga: Lagi Semedi untuk Dapat Wangsit Soal Virus Corona, Mbak You Justru Diganggu Makhluk Halus Hingga Bikin Dilema

"Gelombang kedua biasanya menyerang hingga 90 persen penduduk yang belum terpapar tadi," ucap Dicky seperti dikutip Kompas.com.

Namun, gelombang kedua ini punya jarak waktu yang cukup jauh dari gelombang pertama.

Waktu yang dibutuhkan sekitar sebulan atau bisa jadi lebih.

Baca Juga: Kena Imbas Gara-Gara Pasien Bohong, Puluhan Tenaga Medis di RSUP Kariadi Positif Terjangkit Virus Corona, Ganjar Pranowo: Edukasi Kita Perlu Ditambah

Banyak pihak memprediksi puncak kurva di Indonesia akan terjadi di bulan Mei.

Oleh karena itu, Dicky menyarankan agar pemerintah fokus pada maksimalisasi tes, pelacakan kontak, dan perawatan serta isolasi.

Ia juga memberikan contoh yang dapat menggambarkan gelombang kedua.

Baca Juga: Menikah di Tengah Wabah Virus Corona, Vebby Palwinta dan Razi Bawazier Resmi Jadi Suami Istri, Selamat!

Misalnya adalah Jakarta yang memberlakukan PSBB sehingga berhasil menekan angka kasus corona.

Hasil itu membuat pemerintah mencabut PSBB.

Alhasil orang bisa bebas keluar dan kemungkinan besar terinfeksi corona lagi.

Baca Juga: Jual Obat Virus Corona, Ningsih Tinampi Dikaitkan dengan Ramalan Wirang Birawa yang Sebut Wabah Covid-19 akan Berakhir di Bulan April, Ini Tanggapan Sang Master Firasat

Kasus-kasus baru itulah yang disebut gelombang kedua.(*)

Sahabat NOVA, jangan sampai ketinggalan berita dan informasi terbaru dan menarik soal selebriti dan dunia perempuan di Tabloid NOVA, ya.

Dapatkan edisi terbarunya dengan berlangganan, tinggal klik di sini.