Nova.id - Hingga saat ini, angka pasien positif Covid-19 di Indonesia terus bertambah. Terdapat 6.575 kasus positif dengan 686 pasien yang sudah dinyatakan sembuh.
Di Jakarta sendiri terdapat 3.023 kasus positif Covid-19. Laporan yang dilansir dari Kompas.com menyatakan Minggu (19/04/2020) Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet kemayoran memiliki total 676 pasien.
Sedangkan menurut keterangan dokter Gladya Utami, dari total tenaga medis yang terdiri dari dokter dan suster yang bertugas di RS Darurat Wisma Atlet, dan hampir 80 persennya adalah perempuan.
Maka dari itu penambahan pasien yang kian hari kian banyak tak dipungkiri membuat tenaga medis sebagai garda terdepan melawan Covid 19 cukup kesulitan.
Baca Juga: Terus Berinovasi, Softex Rilis Produk Softex Daun Sirih Terbaru dengan 9 Extra Protection
Demi merawat para pasien dan tetap menjaga keselamatan diri, para petugas medis tersebut harus mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) berupa pakaian hazmat selama satu shift atau lebih dari 8 jam bekerja.
“Sesama petugas medis harus saling menjaga saat sedang pemakaian ataupun pelepasan APD, setidaknya kami membutuhkan 20 hingga 30 menit untuk mengenakannya sebelum shift dimulai,” jelas dokter Gladya.
Selanjutnya rekan sejawat dokter Gladya, yaitu dokter Annisa Ayu Asmiragani menjelaskan bahwa selama shift kerja petugas medis tidak bisa makan, minum, ataupun ke kamar kecil, karena APD tidak begitu saja bisa buka pakai.
Terlepas dari apapun pandemi atau wabah penyakit yang terjadi, normalnya seorang perempuan pasti mengalami masa menstruasi setiap sebulan sekali, para petugas medis perempuan yang kini sedang berjuang melawan virus corona pun tak luput dari siklus ini.
Mengerti bagaimana kebutuhan perempuan saat haid, khususnya petugas medis yang tetap bekerja meskipun sedang dalam siklus menstruasi dan harus mengenakan APD, PT Softex Indonesia tergerak untuk mengapresiasi Pahlawan Pandemi Perempuan di RS Darurat Wisma Atlet.
Bertepatan dengan Hari Kartini 21 April 2020, Hampir sebanyak 10 ribu Softex Celana Menstruasi didonasikan oleh Softex Indonesia yang bekerja sama dengan Kompas Gramedia Group untuk tenaga medis perempuan di Wisma Atlet, baik dokter, perawat, dan relawan.
Hal ini diharapkan dapat meringankan sedikit beban para tenaga medis perempuan yang harus bertugas dalam keadaan haid, dimana mereka tidak leluasa membuka Alat Pelindung Diri atau pakaian hazmat untuk mengganti pembalut.
Ketika sedang dalam masa haid, para tenaga medis perempuan pasti membutuhkan pembalut yang memiliki daya tampung ekstra agar tetap nyaman dan fokus dalam menangani pasien.
Baca Juga: Pertama di Indonesia, Celana Menstruasi Ini Hadir untuk Pengganti Pembalut
Ekayani Go selaku Head of Marketing – Female Care PT Softex Indonesia mengatakan Softex Indonesia terpanggil untuk membantu dengan menyediakan proteksi yang lebih tepat dan sangat dibutuhkan oleh tenaga medis perempuan yang saat ini sedang berjuang.
“Dengan menggunakan Softex Celana Menstruasi, kami mengharapkan tenaga medis perempuan dapat merasa lebih mudah, nyaman, dan aman bekerja meskipun saat haid,” jelas Ekayani
Softex Celana Menstruasi merupakan inovasi pembalut dalam bentuk celana dengan daya tampung hingga tiga kali lebih banyak dari pembalut malam.
Softex Celana Menstruasi menggunakan bahan selembut kain dan penggunaannya semudah pakaian dalam biasa. Sehingga tidak perlu menggunakan pembalut berlapis-lapis terutama saat hari pertama dan kedua haid.