Penurunan dari estimasi sebelumnya, yaitu 81% pada monitor edisi kedua (diterbitkan 7 April), utamanya disebabkan oleh perubahan di Tiongkok.
Sementara, di wilayah lainnya penutupan tempat kerja meningkat.
Di seluruh dunia, lebih dari 436 juta usaha menghadapi risiko tinggi akibat pandemi covid-19.
Usaha-usaha ini termasuk 232 juta di sektor usaha eceran, 111 juta di manufaktur, 51 juta di akomodasi dan jasa makanan, dan 42 juta di usaha properti dan kegiatan usaha lainnya.
Perangkat kebijakan yang paling dibutuhkan
Menanggapi masalah ini, ILO menyerukan tindakan-tindakan mendesak, tersasar dan fleksibel.