"Di Indonesia ini termasuk gejala yang tidak biasa. Sebab, seperti dilaporkan BNPB, gejala nyeri perut terjadi pada 7,5 persen pasien covid-19," ungkap dr Khifzhon.
"Data yang kami catat pada jurnal itu dari China, di sana pasien dengan gejala saluran pencernaan hanya terjadi pada 2 persen pasien postif covid-19.
Sedangkan, di Indonesia kasusnya lumayan tinggi 7,5 persen," jelas dr Khifzhon.
Ia pun menyampaikan bahwa virus corona tersebut bisa menular dari mana pun.
"Bukan bermasuk menakut-nakuti.
Melalui studi ini kami ingin menyampaikan Virus Corona ini dapat masuk dari mana-mana, jadi perlu berhati-hati," imbuh dia.