2. Jangan ambil alih
Jika ditanya kenapa ada orangtua yang getol belajar pelajaran anak demi membantu anak menjawab soal, pasti jawabannya demi si kecil.
Namun, apakah benar itu demi kebutuhan anak atau kebutuhan diri sendiri agar cepat terbebas dari tugas mendampingi sekolah anak?
“Kalau paham tujuan belajarnya apa, cara mendampingi kita sesuai dengan peran kita sebagai orangtua. Tahu bagaimana mengarahkan anak untuk mendapatkan jawabannya, itu tugas orangtua, entah tanya guru atau sumber lain. Bukan mencarikan jawabannya,” ujar Yulia.
Baca Juga: Dampingi Anak Belajar dari Rumah, Ternyata Ibu Tak Harus Jadi Guru!
Bahkan, orangtua tidak perlu malu dan ragu untuk mengakui ke anak ketika anak bertanya, kita sama sekali tidak tahu itu apa.
Justru menurut Yulia, dengan begitu si anak akan belajar artinya proses, dari yang tidak tahu hingga mereka sama-sama tahu.
“Kalau anak yang ditanya dan kita langsung kasih jawaban, anak enggak belajar apa-apa. Itu namanya kita mengambil alih persoalan hidup anak. Diawali menjawab PR sampai besarnya soal cari pasangan. Masalah hidup dia pada akhirnya orangtua yang selesaiin,” kata Yulia.