Asupan Gizi dan Nutrisi Remaja Putri Menentukan Nasib Stunting pada Anak Indonesia

By Tentry Yudvi Dian Utami, Sabtu, 29 Agustus 2020 | 13:31 WIB
Asupan Gizi dan Nutrisi Remaja Putri Menentukan Nasib Stunting Pada Anak Indonesia (iStock)

Oleh karena itu sudah seharusnya pemerintah memasukan ilmu ini di masa remaja yang sedang ingin tahu segala sesuatu, apalagi di masa pubertas.

Kalau tidak punya pengetahuan, mereka nggak akan siap saat harus merawat anak.

Edukasi di usia remaja, sejak usia 10-19 tahun adalah masa krusial.

Baca Juga: Orangtua Dilarang Menghukum Anak dengan Cara Dipukul, Ini Akibat Fatal yang Bisa Terjadi

“Harus tepat informasinya. Apalagi Indonesia kebanyakan mitosnya yang belum tentu benar tapi lebih dipercaya. Takutnya info yang kurang tepat akan mereka bawa terus sampai nanti punya anak,” tambah dr. Reisa.

Peran remaja dalam pencegahan stunting berfokus pada tiga hal:

1. Edukasi. Remaja harus melek dengan isu stunting. Rajin mencari tahu dan terlibat aktif dalam diskusi/program mengenai stunting.

2. Inovasi. Membuat inovasi baru yang dapat mengasah ketertarikan teman sebaya mengenai isu ini.

Bisa ekplorasi cari tahu tentang stunting. Berperan sebagai peer educator bagi teman sebaya karena akan lebih impactful dibanding webinar yang kaku.

Baca Juga: Wajib Tahu, Ini 5 Tips Menyusui Bayi untuk Ibu yang Bekerja dari Rumah