Kemensos Berikan Santunan Senilai Rp15 Juta untuk Keluarga Korban yang Meninggal karena Covid-19

By Alsabrina, Senin, 14 September 2020 | 17:59 WIB
Jenazah pasien Covid-19 (dok. Kompas.com/Garry Lotulung)

NOVA.id - Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperlihatkan data yang menyatakan bahwa penularan virus corona masih terjadi di masyarakat.

Hal ini menyebabkan jumlah kasus Covid-19 terus bertambah hingga hari ini, Senin (14/9/2020).

Berdasarkan data hingga Senin pukul 12.00 WIB ini, diketahui ada penambahan 3.141 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Baca Juga: Tekan Laju Kasus Positif Covid-19, Anies Baswedan Larang Pasien Lakukan Isolasi Mandiri di Rumah Selama PSBB

Penambahan itu menyebabkan jumlah kasus Covid 19 di Indonesia kini mencapai 221.523 orang, terhitung sejak kasus pertama pada 2 Maret 2020.

Sementara itu, ada penambahan pasien sembuh, yakni 3.395 orang yang tak lagi terinfeksi virus corona.

Akan tetapi, masih ada kabar duka dengan bertambahnya pasien Covid-19 yang meninggal dunia.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Serta Ketentuan untuk Penumpang KRL Selama Masa PSBB

Dilaporkan hari ini, ada penambahan 118 pasien Covid-19 yang tutup usia.

Sebagai bentuk perhatian dan bela sungkawa dari negara untuk meringankan beban keluarga yang ditinggalkan karena Covid-19, Kementerian Sosial (Kemensos) memberikan santunan kematian kepada ahli waris senilai Rp15 juta.

Santunan kematian dari Kemensos tersebut telah berlangsung sejak Maret 2020 lalu.

Baca Juga: Nekat Buka Plastik hingga Mandikan Jenazah Positif Corona, 15 Belas Warga di Sidoarjo Positif Covid-19

“Untuk meringankan beban keluarga yang ditinggalkan, Kementerian Sosial memberikan santunan kematian kepada ahli waris sebesar Rp15 juta per orang yang meninggal sebagai bentuk perhatian dan bela sungkawa dari negara,” kata Dirjen PFM Asep Sasa Purnama pada siaran live streaming yang diselenggarakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Asep Sasa Purnama menjelaskan bahwa untuk pemberian santunan tersebut, saat ini sedang dilakukan verifikasi mengenai data keluarga yang meninggal dunia dikarenakan COVID-19.

Baca Juga: Ingin Buktikan Bahaya Covid-19 Tak Main-Main, Ilmuwan di China Autopsi Jenazah Pasien Corona dan Terkejut Melihat Organ Tubuh yang Rusak

 

 

“Saat ini sedang dilakukan verifikasi yang keluarganya meninggal dunia karena COVID-19,” jelas Asep Sasa Purnama.

Adapun dukungan Kemensos dalam penanganan Covid-19 tersebut ditujukan untuk mengurangi beban keluarga miskin dan rentan sebagai akibat dampak ekonomi Covid-19 melalui bansos sebagai social safety net.

Baca Juga: Ini Syarat untuk Mendapatkan Santunan Rp15 Juta dari Kemensos untuk Keluarga Korban Meninggal Akibat Covid-19

"Itu adalah langkah konkret Kemensos. Kami ingin memberikan proteksi atau perlindungan kepada keluarga miskin dan rentan," jelasnya.

++

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store. (*)