Ganggu Aktivitas, Kenali Penyebab Tremor dan Cara Mengobatinya

By Ratih, Sabtu, 26 September 2020 | 08:30 WIB
Ganggu Aktivitas, Kenali Penyebab Tremor dan Cara Mengobatinya (Freepik)

NOVA.id - Bagi sebagian orang, mengangkat barang kecil adalah hal sederhana yang bisa dilakukan.

Namun bagi sebagian orang lainnya, mengangkat barang bisa jadi aktivitas yang sangat sulit.

Tangan yang bergetar tanpa henti justru bisa membuat barang terlempar.

Baca Juga: Waspada, 5 Hal Ini Bisa Sebabkan Tremor Tanpa Kita Sadari

Ya, Sahabat NOVA pernah mendengar istilah tangan tremor?

Melansir Kompas.com dari Amercian Academy of Neurology, tremor bisa terjadi karena faktor genetik.

Para ahli percaya mutasi genetik bisa mengubah bagian otak yang bertugas mengontrol pergerakan otot.

Baca Juga: Ternyata Begini Cara Otak Manusia Menyimpan Ingatan, Mirip Seperti Puzzle!

Namun, tremor juga bisa dipicu karena efek obat tertentu, cafein, kelelahan otot, gula darah endah, stres, penuaan, stroke, trauma otak, Penyakit Parkinson, multiple sclerosis, hipertioidisme, dan penyalahgunaan alkohol.

Untuk mengobati gejala penyakit ini, setidaknya ada 3 penanganan yang bisa dilakukan:

1. Pemberian obat seperti:

-beta blocker untuk mengobati tekanan darah atau jantung yang juga terbukti bisa mengatasi tremor

-obat penenang seperti xanax untuk meredakan tremor akibat kecemasan

-obat antikejang

Baca Juga: Cegah Neuropati Sedini Mungkin dengan Konsumsi Vitamin B agar Saraf Tetap Sehat Sampai Tua Nanti!

2. Terapi fisik

Lantaran sangat berpengaruh pada aktivitas yang membutuhkan kekuatan fisik, maka terapi fisik bisa menjadi opsi pengobatan berikutnya.

Terapi fisik digunakan untuk memperkuat otot dan meningkatkan koordinasi tubuh.

Baca Juga: Dokter Tak Sengaja Hilangkan Saraf Wajah Hingga Buat Perempuan Ini Tak Bisa Tutup Mata dan Mulut

3. Operasi stimulasi otak

Pengobatan ini baru bisa dilakukan pada level tremor yang sudah sangat parah.

Selama operasi ini, ahli bedah memasukkan probe listrik ke bagian otak yang mengontrol gerakan otot.Setelah probe terpasang, sebuah kawat masuk dari probe ke dada, tepat di bawah kulit.

Dokter bedah kemudian akan meletakkan alat kecil di dada dan memasang kabel. Perangkat ini mengirimkan denyut ke probe untuk menghentikan otak memproduksi tremor.

Baca Juga: Waspada Timbal dalam Kosmetik, Berdampak pada Saraf Hingga Kesuburan!

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)