NOVA.id - Di masa pandemi Covid-19, banyak dari kita yang kehilangan pendapatan. Mulai dari pedihnya kena PHK, terpaksa rasakan gaji yang dipotong, hingga alami bisnis yang merosot keuntungannya karena Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Padahal, seperti yang kita rasakan bersama, kebutuhan hidup sehari-hari sama sekali tidak berkurang.
Pendapatan yang menyusut memaksa kita untuk mengetatkan pengeluaran. Sebagian kita pun beralih profesi atau menambah penghasilan dengan menjadi pengusaha di masa pandemi ini.
Baca Juga: Reseller, Ide Bisnis Online yang Pertumbuhannya Terus Meningkat
Sahabat NOVA juga pasti merasakan sendiri. Maraknya teman, saudara, dan tetangga yang jadi berjualan masker, hand sanitizer, hingga menawarkan dagangan makanan dan pakaian.
Meski kita semua sama-sama merasakan susahnya masa pandemi dan sama-sama menahan pengeluaran berlebih, ada satu hal yang malah berlimpah: munculnya kembali semangat gotong royong.
Masyarakat Indonesia saling mendukung usaha sesamanya. Kita memberi tip lebih bagi para ojek online, kita membeli barang dagangan pengusaha kecil. Para pengusaha pun saling membeli dagangan sesamanya.
Baca Juga: Ingin Terjun ke Dunia Bisnis Fashion? Begini Tips dari Jenahara Nasution
Semua saling gotong royong memastikan sumber nafkah orang-orang di sekitarnya tetap terjaga.
Seperti yang dilakukan Putri Septiani Apandi, karyawan swasta berusia 25 tahun yang melebarkan usahanya di masa pandemi.
Sebelum pandemi Covid-19, Putri sudah pernah berjualan makanan ringan. Tapi kini, dia justru melebarkan sayap bisnisnya dengan berjualan daster dan baju rumahan, atau yang kini populer dengan sebutan homey dress.
Baca Juga: Jangan Asal, Ini Tips Memilih Fintech Lending yang Aman dan Terpercaya
"Aku lebih melihat ke peluang. Di masa pandemi ini kita banyak di rumah. Jadi ketika jualan daster atau baju rumahan itu nyambung, karena orang lebih banyak cari baju untuk di rumah," cerita Putri.
Selain melihat potensi untuk mempertahankan dan menambah penghasilan bisnisnya, Putri juga melihat kesempatan untuk membantu orang lain.
"Di dekat rumah aku, ada yang punya store baju dan dia biasa belanja di Tanah Abang. Nah di masa kayak begini Tanah Abang tutup, sedangkan yang belanja baju tuh ada aja. Jadi aku titipin dagangan aku di dia," paparnya kembali.
Baca Juga: Mau Buka Usaha? Ikuti 3 Tips Sukses Berbisnis ala Nikita Mirzani Ini
Tak hanya teman pemilik foto fisik, Putri juga mengisahkan bagaimana dia tergerak untuk membantu kakak lelakinya yang terkena PHK di masa pandemi ini.
Untungnya sang kakak memiliki keahlian membuat lis plafon yang menjadi salah satu sumber pendapatannya pasca-PHK, sehingga Putri membantu memasarkan usaha tersebut lewat media sosial.
"Kita ikut bantu promosikan di sosmed, dan ada aja satu dua orang yang nanya," kisahnya.
Baca Juga: Butuh Modal Usaha di Masa PSBB? Perhatikan Hal Ini saat Ajukan Pinjaman ke Fintech Lending
"Terus, tetangga-tetangga juga ikut nanya gitu yang kebetulan mau renov rumah. Jadi di medsos cukup membantu, karena di masa pandemi ini mau ketemu juga kan takut," jelas Putri.
Cemas dan takut khususnya soal kesehatan dan keuangan memang jadi berlipat ganda seiring mewabahnya Covid-19.
Kalau cemas kesehatan diatasi dengan menjalankan protokol kesehatan dan menjaga imunitas tubuh, cemas keuangan diatasi dengan memiliki literasi keuangan dan perencanaan finansial yang baik.
Baca Juga: Dapatkan Inspirasi Bisnis Kuliner dari Pengusaha Puding Beromzet 35 Juta Ini
Buka usaha dan memiliki bantuan dari orang-orang seperti Putri memang oke, tapi kita juga harus paham betul kondisi keuangan dan kebutuhan yang harus dipenuhi agar dompet tetap aman dan hati tenteram.
Memiliki tabungan, punya dana darurat, terlindungi oleh asuransi, punya kebiasaan mencatat pengeluaran adalah hasil dari pemahaman keuangan yang baik.
Hal-hal di atas membuat kita punya power untuk menjaga diri sendiri dan keluarga.
Baca Juga: Bisnis Kuliner Rumahan Makin Hidup, Dapatkan Kesempatannya di Sania Exclusive Masterclass!
Meski terbilang muda, Putri cukup melek keuangan dengan memiliki asuransi dan tabungan.
Putri bahkan memiliki tiga asuransi, yang terdiri dari dua asuransi kesehatan dan satu asuransi jiwa.
"Sampai sekarang asuransi kesehatan penting banget,” katanya.
Baca Juga: Rekomendasi Pelengkap Masakan Nikmat, Cocok untuk Bisnis Kuliner!
Menurut Putri, asuransi jiwa pun juga penting, terutama untuk persiapan keluarganya di masa depan.
"Ngerasa pasti lebih tenang (karena punya asuransi kesehatan). Jadi enggak mikirin lagi cara cari uang untuk bayar (asuransi) gimana, kita cuma fokus mikirin kesehatan aja," timpal Putri.
Selain asuransi, Putri juga memiliki produk keuangan lain, seperti tabungan biasa, reksadana, tabungan emas, dan tabungan berjangka.
"Aku senang memang punya tabungan yang tidak bisa diambil, karena aku sadar, aku boros. Jadi harus yang beneran nabung, bukan cuma nabung di celengan atau nabung di rekening biasa yang mudah diambil," tandas Putri mengenai alasan dirinya punya beragam produk keuangan.
Baca Juga: Ini 4 Cara Bikin Koten Viral di Media Sosial Biar Dagangan Laris Manis
Bicara soal pentingnya memiliki asuransi di masa pandemi ini, bagi Sahabat NOVA yang belum memiliki asuransi, Allianz bisa menjadi salah satu pilihan karena banyak pilihan proteksi, mulai dari asuransi kesehatan hingga asuransi jiwa.
Salah satunya adalah AlliSya Care, produk asuransi kesehatan yang dikelola secara syariah di mana peserta saling tolong-menolong dengan peserta lainnya melalui kontribusi yang dibayarkan untuk menghadapi suatu peristiwa yang tidak diharapkan.
AlliSya Care dapat digunakan sebagai asuransi kesehatan perorangan atau keluarga dengan berbagai pilihan Plan yang mengerti kebutuhan setiap pemegang polis.
Baca Juga: Mau Buka Usaha? Ikuti 3 Tips Sukses Berbisnis ala Nikita Mirzani Ini
Sebagai asuransi kesehatan, AlliSya Care menyediakan manfaat penggantian atas biaya rawat inap, rawat jalan, persalinan, rawat gigi dan santunan harian apabila peserta atau keluarga mengalami sakit atau kecelakaan.
Pandemi mungkin memang belum berakhir, tapi kita tetap bisa dapatkan ketenangan finansial dengan memiliki kebiasaan keuangan yang baik, dan memahami produk keuangan yang cocok buat proteksi kita dan keluarga.
Putri contoh baik. Semoga seperti Putri, kita pun bisa punya power jaga keluarga. (*)
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)