Bayi Shaka yang Viral Karena Tidur Selama Setahun Dikabarkan Meninggal Dunia

By Ratih,None, Minggu, 11 Oktober 2020 | 09:44 WIB
Bayi Shaka yang Viral Karena Tidur Selama Setahun Dikabarkan Meninggal Dunia (Tribun Manado)

NOVA.id - Bayi Shaka yang sempat viral karena jadi bayi tidur lama kini sudah meninggal dunia.

Kabar ini beredar pada Kamis (08/10) kemarin.

Informasi ini disampaikan langsung oleh sang ibu melalui akun Tik Tok.

Baca Juga: Viral Video Jefri Nichol Turun Langsung dalam Demo UU Cipta Kerja, Netizen Langsung Heboh!

Dalam unggahannya ibunda Shaka terlihat tegar melepas sang putra tercinta. Ia mendoakan agar Shaka sang putra tercinta ditempatkan di Surga.

"Selamat jalan, surga menantimu nak." tulis sang ibunda.

Untuk mengenang Shaka, sang ibunda menampilkan foto-foto anaknya selama masih hidup, meski saat itu sang balita yang tertidur setahun.

Dalam foto-foto tersebut, Shaka ini ternyata sempat melakukan operasi. Bahkan saat Shaka berulang tahun, sang anak masih dalam keadaan tertidur.

Baca Juga: Sempat Terpuruk Usai Video Syurnya dengan Ariel NOAH Viral, Luna Maya Kini Merasa Lebih Bersyukur

"Mereka yang tak sukai kita pun tidak akan peduli maka bangunlah nak, temani ibu, jaga ibu nanti, jagoan ibu anak sholeh,"

"Semoga cepat sembuh. Bismillah, semoga lancar ya nak operasinya. Bulan kelahiranmu nak," tulis sang ibunda.

Kisah pilu bayi Shaka sendiri bermula dari video Tik Tok sang ibu yang viral.

Diketahui bocah yang kini sudah berusia 18 bulan ini bernama Rau Surya Danifs, atau akrab disapa Danifs oleh keluarganya.

Baca Juga: Geger Video Rizki D'Academy Cium Seorang Perempuan, Kekasih Aryani Angkat Bicara

Danifs bersama keluarganya tinggal di Desa Tentenan Timur, Kabupaten Pamekasan, Provinsi Jawa Timur.

Menurut cerita yang dibagikan oleh ibunya dalam berbagai unggahan video TikTok dan kolom komentar, Danifs diketahui tak pernah lagi membuka matanya sejak usia 8 bulan.

Kondisi Danifs sejak lahir sampai usia 8 bulan masih terjaga sebelum akhirnya mengalami panas selama 1 bulan disertai dengan kejang.

Diduga, kondisi yang dialami Danifs saat itu mempengaruhi sarafnya hingga mengakibatkan bocah ini tak kunjung membuka matanya.

Keluarga sudah berupaya memberikan pengobatan dan perawatan untuk putra kedua mereka itu.

Danifs sempat dirawat di ruang ICU selama tiga bulan.

Bahkan bocah berwajah tampan ini sempat menjalani operasi pembuangan cairan dalam otak di salah satu rumah sakit yang berlokasi di Kota Surabaya.

Baca Juga: Viral, Najwa Shihab Wawancara Kursi Kosong yang Seharusnya Diduduki Menteri Terawan

Menurut keterangan sang ibunda dalam kolom komentar, operasi itu berkaitan dengan penyakit Hidrosefalus dan Meningitis TB yang juga diderita Danifs.

Namun sejak operasi itu usai dijalani, Danifs tak kunjung sadarkan diri sampai saat ini.

"Habis operasi pasang selang dari kepala ke lambung dia gak sadar-sadar sampai sekarang..," tulis ibu Danifs dalam kolom komentar menjawab pertanyaan warganet.

Kondisi Danifs saat ini normal sebagaimana anak-anak lainnya.

Ia bahkan sudah mampu mengunyah makanan dan menelan minuman sendiri tanpa bantuan selang.

Baca Juga: Bank Indonesia Tanggapi Video Viral Uang Rp75 Ribu Bisa Bunyikan Lagu Indonesia Raya

Begitu juga untuk melakukan buang air besar dan kecil dalam kondisi normal sebagaimana biasanya.

Hanya saja, aktifitas itu dilakukan Danifs dalam kondisi mata terpejam atau tertidur.

Seperti yang ditampilkan dalam beragam video yang diunggah oleh ibunya, Danifs hanya bisa tertidur dalam gendongan atau tempat duduknya saat melakukan sejumlah aktivitas.

Diketahui, pengobatan Danifs saat ini masih terus diupayakan melalui perawatan dari rumah.

Sebagaimana disampaikan oleh ibunya dalam kolom komentar, pihak keluarga tidak lagi merawat Danifs di rumah sakit atas perintah dokter.

Baca Juga: Kabar Gempa Megathrust dan Tsunami 20 Meter di Pantai Selatan Jawa Viral, BNPB Imbau Masyarakat untuk Mengenal Rumus 20-20-20

 

"Kenapa anakku gak dirawat karena sama dokter suruh bawa pulang kata dokter ini cuma tunggu mata. Dia tiap dua minggu kontrol ke dokter saraf buat disuntik,” tulis ibu Danifs.

Untuk sekali suntik, biaya yang dikeluarkan oleh keluarga diketahui sebesar Rp 5 juta.

Selain perawatan dari medis, pengobatan juga dilakukan secara islami dengan dibawa pada para Kyai hingga sempat diganti namanya.

Dalam salah satu videonya, ibu Danifs bahkan sempat memberi tahu bahwa anaknya itu pernah dibawa ke Ningsih Tinampi.

 

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribun Style dengan judul INGAT Balita yang Tertidur Selama Setahun? Kini Meninggal, Ibu: Selamat Jalan, Surga Menantimu Nak