Sebuah Motor Terbakar Setelah Disemprot Disinfektan, Ahli Kimia UGM Jelaskan Mengapa Bisa Terjadi

By Alsabrina, Senin, 19 Oktober 2020 | 11:46 WIB
Motor terbakar setelah disemprot disinfektan (dok. instagram/ndorobeii)

Selain motor, imbuhnya mobil juga tidak perlu disemprot disinfektan.

"Kalau mobil cukup dengan mengelap pegangan pintu dengan kain yang diberi disinfektan. Sementara pada motor yang dilap stang-nya," imbuhnya.

Dilansir Kompas.com, Rabu (1/4/2020), penggunaan cairan disinfektan tidak disarankan untuk seluruh permukaan kendaraan bermotor, baik roda dua maupun roda empat.

Baca Juga: Videonya Memeluk Orderan Makanan agar Tak Kena Disinfektan Viral, Pengemudi Ojol Ini Dihubungi Langsung oleh Najwa Shihab Hingga Dapat Hadiah dari Perusahaan!

Menurut dokter RS Al-Huda Banyuwangi, Febrina Sugianto, pada dasarnya penyemprotan disinfektan di kendaraan perlu, tapi hanya pada bagian yang sering dipegang saja.

Bagian itu seperti gagang pintu. Tapi tidak perlu sampai menyemprot ke udara apalagi ke bagian luar mobil. Hal itu berbahaya.

Menurut Owner 28 Autodetailing Bintaro, Adhimasya Trinanda, segala cairan yang mengenai bodi mobil pasti akan menimbulkan waterspot (jamur).

Baca Juga: Untuk Hindari Virus Corona, Perlukah Kita Mencuci Bahan Makanan?