Cerita Devina, Seorang Perempuan yang Terobsesi dengan Tata-menata Kamar Kost karena Terinspirasi dari Serial Netflix

By Widyastuti, Kamis, 29 Oktober 2020 | 16:36 WIB
Ilustrasi - Cerita Devina, Seorang Perempuan yang Terobsesi dengan Tata-menata Kamar Kost karena Terinspirasi dari Serial Netflix (Freepik)

 

NOVA.id - Seorang perempuan yang bernama Devina berpindah dari satu rumah kost ke rumah kos lain dalam tujuh tahun terakhir sejak ia masuk perguruan tinggi.

Bisa dikatakan perempuan berusia 24 tahun itu menjadi pakar dalam hal menyulap kamar kostnya menjadi kamar unik, yang mencerminkan pribadinya.

“Ibu saya selalu mengatakan bahwa jika ada satu hal yang perlu kita pelajari, itu adalah bahwa kelak kita harus siap untuk melakukan segala sesuatu sendiri,” kata Devina dengan bangga.

Baca Juga: Hati-Hati, 5 Produk Skincare Ini Ternyata Bisa Merusak Kulit, Apa Saja?

Itu sebabnya sarjana komunikasi yang bekerja sebagai copywriter ini, tak pernah ragu dalam memutuskan sesuatu atau mencari jalan keluar bagi setiap permasalahan yang dihadapinya.

Tahun lalu, Devina diberitahu mengenai Netflix dan ia seperti mendapatkan “Percikan sukacita” ketika ia berkenalan dengan metode KonMarie dari serial Tidying Up With Marie Kondo (Berbenah ala Marie Kondo).

“Saya suka sekali nonton kisah di balik rumah seseorang,” kata Devina.

Meskipun kamar yang ia sewa dalam tujuh tahun terakhir bukan miliknya, ia bertekad mengubahnya menjadi semacam oasis, yang menawarkan kesejukan dan ketenangan. Terlepas dari Marie Kondo, bisa dikatakan, ia mewarisi bakat itu dari ibunya.

Devina bercerita waktu ia lebih muda, ibunya pernah menempelkan pesan pada Post-it di lemari pakaiannya, memintanya untuk merapikannya. Devina berkeras bahwa ia bukan perempuan “slebor”.

Masalahnya adalah “ibu saya tidak suka melihat barang tidak pada tempatnya. Buat dia, itu artinya berantakan”.

Baca Juga: Hindari 2 Kesalahan Saat Mengisi Daya agar Baterai HP Tetap Awet

 

 

Bagi Devina, fokus pada kerapihan dan mendapat ilham dari Marie Kondo bukan hanya tentang kerapihan tetapi tentang kemandirian.

“Sebagai contoh, saya memiliki kamar di rumah kos. Saya membayar sewanya, jadi saya harus membuat kamar itu senyaman mungkin,” katanya.

Devina jarang bergaul dengan penghuni lain di rumah kos itu karena ia sibuk menyiapkan diri untuk gelar pascasarjana-nya. Menurut Devina, Netflix adalah salah satu tempat pelariannya saat ia sendirian di rumah dan lelah setelah bekerja.

Ia menonton Stranger Things, The Haunting Of Hill House, Kingdom dan Sex Education untuk melepas lelah.

Baca Juga: Pernikahannya Digelar Tertutup, Maia Estianty Akhirnya Blak-blakan Ungkap Penyebabnya: Itu Hal yang Sangat Mengejutkan!

Buat Devina, keberhasilan adalah lebih dari sekadar kamar rapi dan teratur – seperti Marie Kondo, Devina ingin membawa sukacita bagi orang lain.

Ia sangat tertarik pada penggunaan sampah/limbah/barang bekas untuk proses kreatif karena ia ingin dunia menjadi lebih hijau. Kelak, ia berharap dapat mengajar orang tentang daur ulang dan bagaimana mengatur rumah mereka.

“Yang membuat senang adalah ketika saya bisa memberi kebahagiaan kepada orang lain dan berbagi kebahagiaan saya dengan orang lain. Tidak perlu dengan hal besar. Bisa saja dalam bentuk sederhana, seperti, membantu orang lain saat mereka sibuk. Itu membuat saya senang.” tandasnya. (*)