Pemerintah Ungkap Injeksi Vaksin Covid-19 Pertama Kali akan Disuntikkan untuk Tenaga Medis, Aparatur Negara, dan TNI

By Tentry Yudvi Dian Utami, Kamis, 10 Desember 2020 | 21:00 WIB
Penjelasan mengenai kapan vaksin Covid-19 Sinovac sudah bisa mulai digunakan. (Tribunnewsmaker)

Karena sifatnya bertahap dengan jangka waktu akhir  2020, di awal 2021 sampai dengan 2022, maka protokol kesehatan harus tetap dilakukan.

“Kami meminta masyarakat tetap menerapkan  3T, Testing, Tracing dan Treatment serta 3M, Mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, Memakai Masker serta Menjaga Jarak.” Tegas Airlangga.

Sahabat NOVA juga selalu #ingatpesanibu ya, untuk melakukan 3 M ,yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, serta menghindari kerumunan.

Baca Juga: Tahun Pandemi, Penjualan Produk Asuransi Berbasis Syariah Meningkat 

Saat ini, Pemerintah telah menyiapkan untuk sekitar 65% dari total penduduk Indonesia, yaitu  Vaksin Program sebanyak 32 juta dosis yang digratiskan melalui iuran BPJS serta Vaksin Mandiri sebanyak 75 juta dosis.

“Sebanyak 32 juta dosis disiapkan untuk yang menerima bantuan iuran BPJS yang tidak memiliki komorbit dan berusia antara 18-59 tahun.  Rentan usia dan kondisi penerima ini disesuaikan dengan yang mengikuti uji klinis,” jelasnya.

Sedangkan untuk Vaksin Mandiri, Airlangga mengungkapkan bahwa hal tersebut dapat diakses melalui Sektor Industri Padat Karya dimana Perusahaan menyediakan vaksin untuk karyawannya dan bisa didapat salah satunya melalui BPKS KetenagaKerjaan.

Baca Juga: Studi Menunjukkan, Penyintas Covid-19 Tak Lantas Dapat Hidup Seperti Sebelum Sakit