NOVA.id - Aplikasi chatting WhatsApp belum lama ini mengeluarkan kebijakan baru yang dinilai kontroversi.
Para pengguna WhatsApp mendapatkan notifikasi pembaruan kebijakan tersebut sejak Kamis (07/01) lalu.
Kebijakan baru itu terkait dengan akses data pribadi pengguna WhatsApp Business kepada Facebook, selaku perusahaan induk WhatsApp.
Baca Juga: Kebijakan Baru WhatsApp Soal Pengumpulan Data, Efektif 8 Februari
Kebijakan baru ini mendapatkan beragam respons, termasuk adanya penolakan dari sejumlah pihak yang khawatir muncul celah kebocoran data.
Oleh karena itu, tak sedikit orang yang kini merasa tak aman saat menggunakan WhatsApp.
Hingga pada akhirnya, beberapa pengguna memilih berpindah ke aplikasi pesan lain.
Nah, berikut ini merupakan 4 aplikasi chat pengganti WhatsApp.
Baca Juga: Daftar Smartphone yang Tak Bisa Akses WhatsApp Mulai Awal 2021
1. Telegram
Telegram dapat digunakan pengguna untuk berkirim pesan, foto, dokumen, stiker, GIF, panggilan suara hingga panggilan video.
Untuk fitur panggilan video, saat ini baru tersedia di obrolan pribadi saja (one-on-one chat), bukan grup.
Mengutip Kompas.com, Telegram juga memungkinkan pengguna untuk membut grup dengan kapasitas anggota mencapai 200.000 orang.
Di dalam grup tersebut juga sudah didukung fitur admin, mention, balasan, tagar, serta berbagi/menerima dokumen mencapai 2 GB.
Baca Juga: 3 Cara Hapus Memori WhatsApp yang Penuh, Selamat Tinggal HP Lemot!
Dihimpun dari blog resminya, Telegram berkomitmen untuk melindungi percakapan pribadi pengguna dari pihak ketiga (pemerintah, perusahaan, dan sebagainya) serta dari para pengiklan.
Oleh karena itu, Telegram tidak berafiliasi kepada perusahaan teknologi mana pun di dunia.
Selain itu, percakapan disimpan di cloud, sehingga bila pengguna berpindah ke gadget lain masih bisa membaca pesan tersebut. Kebijakan penyimpanan cloud mengikuti hukum di setiap negara.
Baca Juga: Jangan Abaikan, Pusing Saat Olahraga Bisa Jadi Tanda Penyakit Serius
2. Signal
Seperti WhatsApp, Signal juga bisa digunakan secara gratis dan terenkripsi.
Aplikasi ini hampir serupa dengan WhatsApp, termasuk fitur-fitur di dalamnya.
Kompas.com melaporkan, Signal disebut tidak menyimpan data penggunanya sama sekali.
Dalam laman kebijakan privasinya, Signal mengklaim bahwa mereka menggunakan enkripsi ujung ke ujung (end-to-end encryption) dan sistem keamanan yang modern. Semua pesan dan panggilan pengguna akan dienkripsi sepenuhnya.
Baca Juga: Geger Chat WA Satu Keluarga Tewas karena Disinfektan, Cek Faktanya di Sini
Tidak hanya pesan, informasi pengguna, termasuk nomor yang digunakan untuk registrasi, profil, dan foto profil juga akan dienkripsi.
Selain itu, ada pula fitur memburamkan wajah secara otomatis saat pesan di-capture.
Kemudian, Signal juga memiliki fitur incognito keyboard, untuk mencegah mesin keyboard mempelajari kata yang kita pernah ketik.
Baca Juga: Salah Kirim, Chat Mesra Anang Hermansyah untuk Ashanty Bocor, Pengasuh Arsy: Punya Bos Bucin Parah
3. BiP
BiP sama seperti aplikasi chatting pada umumnya, yakni kita bisa berkirim pesan, baik secara teks maupun suara, dan juga dapat melakukan panggilan suara dan video.
BiP juga mendukung fitur pengiriman gambar dan video melalui platformnya.
Dari sisi keamanan, BiP sudah menggunakan sistem enkripsi end-to-end.
Baca Juga: Banyak Penipuan karena Pembajakan Aplikasi, Begini Cara agar WhatsApp Tidak Dihack
Selain itu, melansir Nextren, BiP memiliki fitur yang memungkinkan pengguna untuk melakukan panggilan grup video hingga 10 orang.
Kemudian, BiP juga bisa menerjemahkan lebih dari 100 bahasa.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)