Di Tengah Pandemi, Konten Fashion and Beauty di TikTok Justru Dapat Respons Bagus

By Widyastuti, Sabtu, 8 Mei 2021 | 09:33 WIB
Ilustrasi orang sedang bermakeup (istock)

 

NOVA.id - Pandemi yang terjadi sejak tahun lalu telah mengubah prioritas belanja masyarakat, termasuk bagaimana mereka mengkonsumsi produk kesehatan, kecantikan, dan juga fashion.

TikTok, platform distribusi video singkat, berbagi insight mengenai konten fashion, kecantikan dan perawatan.

Berbagai informasi terbaru ini diharapkan dapat menjadi sumber inspirasi bagi para brand dan pengiklan dari segala skala, termasuk UKM, dalam meningkatkan bisnisnya dan menjangkau audiens yang lebih luas di TikTok.

Baca Juga: Adik Ungkap Kondisi Sapri, Kakinya Terpaksa Diikat hingga Melantur

Di tengah masa normal baru, sektor fashion dan kecantikan, termasuk perawatan diri, mulai menunjukkan tren yang positif.

Data dari Kantar Indonesia "Beauty Shoppers' Road to Recovery April 2021" memperlihatkan industri kecantikan mengalami pemulihan, diiringi dengan keinginan konsumen untuk looking good dan feeling good.

Looking good contohnya adalah mengutamakan dandanan di bagian mata yang terlihat saat beraktivitas di luar rumah dengan memakai masker dan feeling good dengan melakukan perawatan wajah di rumah.

"Seiring dengan meningkatnya prioritas kebutuhan masyarakat akan kesehatan, ada penyesuaian prioritas pada kebutuhan akan produk kecantikan.

Memahami kebutuhan dan mengetahui preferensi target konsumen menjadi semakin penting, agar para brand dapat memasarkan produknya dengan efektif," kata Adisti Bramanti, Commercial Director at Kantar Indonesia, Worldpanel Division.

"Menjadi relevan adalah yang terpenting untuk saat ini, di mana target konsumen semakin mencermati setiap produk; apakah produk tersebut cocok untuk kebutuhan mereka saat ini." tambahnya.

Baca Juga: Enzy Storia Murka Fotonya Diedit Jadi Bahan Fantasi, Sebut akan Lapor Polisi