7. Kafein
Menurut banyak peneliti, kafein dalam jumlah sedang dianggap aman selama kehamilan.
Namun, disarankan bagi perempuan hamil untuk membatasi konsumsi.
Karena peningkatan kadar kafein selama kehamilan dapat menyebabkan masalah kehamilan seperti keguguran atau berat badan lahir rendah.
Selain itu, kafein diyakini bersifat diuretik oleh beberapa ahli, yang dapat menyebabkan hilangnya cairan dalam tubuh.
Penting untuk diingat bahwa kafein ada di banyak minuman seperti teh, kopi, cokelat, dan minuman bersoda, dan minuman berenergi.
8. Telur atau unggas
Telur dapat membawa bakteri salmonella.
Bakteri salmonella merupakan baktero yang dapat menyebabkan masalah seperti keracunan makanan, diare, demam, sakit usus atau bahkan keguguran.
Sehingga sangat penting memasak telur hingga benar-benar matang, sampai putih dan kuning telur berubah menjadi padat.
Ini membantu membunuh bakteri dan membuatnya aman untuk dikonsumsi.
Moms diharapkan dapat menahan diri dari makan makanan yang mengandung telur mentah seperti eggnog, mayones buatan sendiri, mousses, smoothie yang mengandung telur mentah.
9. Sayuran yang tidak dicuci
Sayuran berdaun hijau sangat bermanfaat bagi kesehatan.
Tetapi sayuran mentah atau yang belum dicuci dapat mengandung toxoplasma gondii, parasit.
Bakteri tersebut menyebabkan infeksi parah pada perempuan hamil yang disebut toxoplasmosis.
Jika terinfeksi, dapat menularkannya kepada anaknya yang belum lahir.
Tertularnya infeksi tersebut menyebabkan komplikasi yang dapat merusak kehamilannya.
Sangat penting mencuci sayuran dengan air bersih yang dapat ditambahkan garam atau dicuci di bawah air mengalir sebelum mengkonsumsi atau mengolahnya.
Perempuan hamil juga perlu mencuci semua peralatan masak dengan benar dan memasak sayuran dengan baik sebelum memakannya.
Sementara itu, ibu yang tengah hamil muda juga sebaiknya menghindari beberapa makanan ini karena kandungan zat yang bisa menyebabkan keguguran.
Baca Juga: Sempat Bermasalah dengan Yuni Shara, Ayu Ting Ting Layangkan Permohonan Maaf untuk Kakak Krisdayanti
1. Peach
Buah peach atau persik diyakini bersifat “panas” bagi janin.
Jika dikonsumsi dalam jumlah besar, selama kehamilan, kandungannya tentu menghasilkan itu panas yang berlebihan dalam tubuh ibu hamil.
Kondisi ini pun dapat memicu pendarahan internal yang mengakibatkan keguguran.
2. Anggur
Selain karena kandungan pestisida yang biasanya tinggi, mengonsumsi anggur tidak direkomendasikan pada ibu hamil karena banyaknya kandungan resveratrol.
Zat kimia ini diketahui dapat menyebabkan keracunan pada ibu hamil.
Namun, ada baiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter terkait makanan apa yang boleh dan tidak dikonsumsi selama kehamilan untuk mencegah keguguran di awal kehamilan.
Artikel ini telah tayang di Nakita.ID dengan judul Ini Makanan yang Bisa Buat Moms Keguguran di Awal Kehamilan, Hindari!