Ajinomoto Indonesia Luncurkan Buku Panduan Tentang Edukasi Gizi

By Dionysia Mayang Rintani, Kamis, 19 Agustus 2021 | 22:00 WIB
Ajinomoto Indonesia Luncurkan Buku Panduan Tentang Edukasi Gizi (Ajinomoto Indonesia)

 

Buku kedua berisikan modul penyediaan makan bergizi seimbang di pesantren, buku kedua ini bermanfaat bagi pengelola  dan tim penyedia makan pesantren.

“Buku ketiga berisikan kumpulan resep dan pilihan aplikasi menu lezat bergizi seimbang,” ujar Dr. Rimbawan saat menyampaikan materi sosialisasi pada kegiatan Webinar School Lunch Program yang diadakan pada tanggal 31 Juli – 1 Agustus 2021 secara daring dan dihadiri peserta yang berasal dari pesantren dari Jawa Barat dan Jawa Timur.

“Mengapa kami memilih pesantren sebagai pilot project sebelumnya, dan di tahun ini kami mengadakan sosialisasikan program SLP ke lebih banyak pesantren, karena pengamatan kami menunjukkan bahwa pesantren merupakan lembaga pendidikan yang mengalami banyak kemajuan, namun dalam hal pangan, gizi, dan kesehatan, masih belum mendapatkan perhatian yang proporsional,” lanjutnya.

Baca Juga: 3 Bahaya Kesehatan jika Kita Makan Makanan yang Digoreng, Apa Saja?

“Pada umumnya siswa-siswi mondok di pesantren, oleh karena itu kami menilai jika kondisi pangan, gizi dan kesehatannya baik, akan sangat berdampak pada peningkatan capaian pembelajarannya.”

Dr. H. Waryono Abdul Ghafur, Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama RI yang hadir membuka acara Webinar School Lunch Program menyampaikan apresiasi untuk PT Ajinomoto Indonesia dan IPB atas kolaborasi yang dijalankan.

Menurutnya, project SLP ini sangat dapat mendukung dan membantu santri di pesantren meningkatkan status gizi, sehingga siswa-siswi lebih mudah menerima pembelajaran untuk kurikulum pendidikan formal dan agamanya.

Baca Juga: Ingin Melanjutkan Studi Master ke Jepang? Raih Beasiswa Ajinomoto, Ini Caranya

“Saya menyampaikan apresiasi kepada PT Ajinomoto Indonesia & IPB atas terlaksananya kegiatan sosialisasi School Lunch Program secara virtual di dua hari ini. Alhamdulillah acara kali ini dihadiri kurang lebih 120 perwakilan pesantren di Jawa Barat dan Jawa Timur,” pungkasnya.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)