Sering Pakai Pentyliner saat Keputihan? Awas, Bahaya Ini Mengincar

By Septirini Sekar Nusantari, Jumat, 3 September 2021 | 19:01 WIB
Sering Pakai Pentyliner saat Keputihan? Awas! Bahaya Ini Mengincar (patchanan promunat)

NOVA.id - Keputihan merupakan hal yang normal karena merupakan reaksi berbagai hormon.

Ketika mengalami keputihan, perempuan biasanya menggunakan pantyliner karena malas mengganti-ganti celana dalam. 

Meski lebih praktis, pantyliner tidak disarankan digunakan dalam waktu yang lama ketika sedang keputihan. 

Baca Juga: Jangan Remehkan 6 Warna Keputihan Ini, Jadi Tanda Gangguan Kesehatan!

Melansir Kompas,com, dr. Tri Yuniarti, SpOG mengungkapkan pantyliner mengandung banyak zat yang bisa menyebabkan alergi dan gangguan lainnya. 

"Pantyliner sendiri sebenarnya mengandung berbagai zat yang mungkin saja bisa menimbulkan alergi atau reaksi yang berbeda-beda pada setiap orang," ungkapnya.

Pada dasarnya pantyliner punya prinsip sama dengan pembalut ketika datang bulan, tapi keputihan tidak bisa diprediksi berapa lama datangnya.

Baca Juga: 4 Kondisi Sabun Kewanitaan Boleh Dipakai untuk Membersihkan Miss V

Kita biasanya menggunakan pembalut selama satu pekan ketika menstruasi dan itu tidak masalah. 

Tapi, ketika keputihan terjadi berhari-hari penggunaan pantyliner tidak disarankan. 

"Ketika menggunakan pembalut datang bulan, hanya berkisar paling lama seminggu, jadi tidak masalah. Namun, memakai pantyliner untuk sehari-hari akan berbahaya karena sebenarnya ini terbuat dari berbagai bahan kimia. Keputihan yang tak bisa diprediksi sampai berapa lama juga jadi masalah sendiri," paparnya.

Baca Juga: 5 Penyakit pada Sistem Reproduksi Perempuan dan Cara Menanganinya

Ia mengungkap adanya kandungan bahan kimia yang dapat mengakibatkan alergi.

Oleh karena itu, kita perlu memerhatikan jenis pantyliner yang digunakan. 

"Ini sebenarnya yang paling berbahaya, karena dengan adanya kenyamanan bahwa kita selalu merasa kering saat keputihan, kita justru akan lalai menjaga kebersihan vagina dari keputihan, dan menyebabkan alergi," pungkasnya.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langgana bnebas repot di Grid Store.(*)