Kita harus tetap fokus pada kinerja jangka panjang saham, di mana berdasarkan pengalaman pasar saham mampu memberikan pengembalian rata-rata yang terbilang stabil sekitar 12% setiap tahunnya.
Ini berarti pasar saham sudah melalui banyak kondisi perubahan, termasuk krisis.
Namun hingga saat ini masih bertahan dan mampu memberikan keuntungan minimal sekitar 10 persen per tahunnya.
Baca Juga: Mulai dari Rp10.000, Begini Cara Investasi Emas Online di Kantor Pos
Kita harus tetap memegang prinsip bahwa saham merupakan investasi jangka panjang dan baru akan memberikan imbal hasil maksimal setelah belasan atau bahkan puluhan tahun yang akan datang.
4. Memanfaatkan penurunan pasar
Daripada melepas saham yang dimiliki, kita justru bisa beruntung dengan cara membeli saham baru saat terjadi penurunan saham.
Baca Juga: Cara Investasi Emas Online untuk Pemula, Cukup Ingat 5 Hal Ini!