Cara dan Mekanisme Arisan Emas di Pegadaian, Bisa Dijadikan Investasi

By Presi, Rabu, 22 September 2021 | 18:02 WIB
Ilustrasi cara investasi emas dengan metode arisan di Pegadaian (VladK213)

Mekanisme Arisan Emas di Pegadaian

Misalnya, anggota arisan ada 36 orang lalu menyepakati arisan untuk 5 gram emas dengan asumsi harga emas Rp900.000 per gram.

Maka, totalnya adalah Rp900.000 dikali 5 gram yaitu Rp4,5 juta.

Nah, dari total harga emas tersebut akan dibagi sejumlah anggota arisan. Jadi, Rp4,5 juta dibagi 36 orang yang hasilnya Rp125.000.

Inilah nominal arisan yang akan rutin kita bayarkan setiap bulan. Menariknya, meskipun harga emas mengalami fluktuasi, pembayaran arisan ini akan tetap bermain di harga yang sama.

Jika harga emas sedang naik tentu kita untung, tapi jika turun mungkin kita akan rugi dengan pembayaran yang konstan. 

 Baca Juga: Warren Buffett Tidak Menyukai Investasi Emas, Ternyata Ini Alasannya

"Namun, ketika kita sudah memiliki logam mulia (menang arisan), maka harga logam mulia trennya akan naik dan bisa dijual di mana saja," ujar Dini.

Selain itu, sebelum arisan dimulai, kita dan anggota arisan lainnya perlu menyetor uang muka (DP) sebesar 10 sampai 15 persen disesuaikan dengan harga dan berat emas yang diperoleh.

Di samping itu, arisan emas ini juga ada biaya administrasi sebesar Rp50.000. Tenang, pembayaran bisa dilakukan secara online.

Baca Juga: Investasi Emas Dinar Dinilai Lebih Menarik daripada Dirham, Ini Alasannya