Pertama yang membedakan proses pengolahan susu kambing formula dan susu sapi tradisional lainnya adalah penggunaan lemak susu.
Susu kambing formula menggunakan susu kambing utuh yang tidak dibuang lemaknya karena asam lemak susu kambing lebih mudah dicerna dan sangat bagus sebagai sumber makronutrien dan energi untuk anak-anak dalam masa pertumbuhan.
Sedangkan pada pengolahan susu sapi tradisional, lemak susu biasanya dibuang atau dimanfaatkan untuk industri lain seperti pembuatan keju dan butter.
Hal ini menyebabkan kandungan nutrisi alami susu kambing formula lebih tinggi daripada susu sapi biasa.
Baca Juga: Jangan Salah, Minum Susu Bisa Menghilangkan Rasa Pedas dengan Cepat!
Kedua, proses pengolahan susu kambing formula hanya melalui satu kali pemanasan untuk mengubah bentuknya menjadi susu bubuk, sekaligus mensterilkan susu.
Sedangkan pengolahan susu sapi tradisional umumnya dipanaskan beberapa kali.
Pemanasan susu pada suhu tinggi berulang kali tentunya dapat mengurangi jumlah dan kualitas nutrisi alami susu.
Karena proses pengolahan susu kambing formula lebih sederhana atau minimum proses, maka kebaikan nutrisi alami susu kambing lebih terjaga tanpa perlu banyak penambahan zat-zat nutrisi buatan dari luar selain yang memang dibutuhkan untuk memenuhi standar regulasi gizi susu formula sesuai tahapan usia anak.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)