Jakarta Fashion Week 2022 Day 1: Ada SOE Jakarta hingga Sejauh Mata Memandang

By Ratih, Kamis, 2 Desember 2021 | 13:31 WIB
Jakarta Fashion Week Day 1 (JFW)

b. Gagne

La Route Colorée merupakan tema yang diambil oleh Gagné dalam event Jakarta Fashion Week 2022. Ini merupakan udangan pertama bagi Gagné untuk tampil dalam Jakarta Fashion Week.

Koleksi dalam JFW 2022 ini bertema “La Route Colorée” yang artinya Jalan Berwarna.

Koleksi dalam Gagné La Route Colorée, terinspirasi dari situasi saat ini dimana kita masih berdaptasi dengan adanya Covid-19 menuju new normal.

Banyak perubahan yang terjadi, banyak hal yang baru ketika munculnya wabah ini, kemudian memberikan warna yang berbeda di dalam kehidupan kita dibandingkan dengan sebelum adanya pandemic.

Motif yang di gunakan dalam koleksi Gagné La Route Colorée yaitu bloc colour atau beberapa warna yang dikombinasikan dengan genre street-wear.

Warna – warna dalam koleksi ini adalah kombinasi dari berbagai warna dan berbagai bahan yang diaplikasikan pada 16 Looks yang terdiri dari 6 one set collection dan 10 koleksi t-shirt serta outwear.

Untuk pairing penampilan Gagné La Route Colorée juga menggunakan aksesoris sepert scarf/bandana, gelang, kalung, cincin, travel bag, transparent tote bag, waist bag, dan bucket hat.

Baca Juga: Marawa Handmade Fashion, Cetuskan Ciri Khas Baru yang Bikin Sukses

c. Nona

Ini adalah kali pertamanya jenama lokal Nona berpartisipasi dalam gelaran mode terbesar di Indonesia tersebut. Pada gelaran ini, Nona menghadirkan koleksi yang terinspirasi dari keindahan dan romantisme senja di musim gugur dengan gaya retro vintage.

Koleksi yang diberi nama Autumn Sonnet ini dijual eksklusif di Lazada, sebagai sponsor resmi dari JFW 2021.

Koleksi Autumn Sonnet ini menggandeng penyanyi Alika Islamadina (@alikaislamadina) dan influencer Dewisya (@peonyandherself) sebagai muse Nona di gelaran JFW 2022.

Karakter dari dua publik figur ini dinilai dapat merepresentasikan ciri khas dan indentititas Nona yang timeless, versatile, dan stylish.

Selain terinspirasi dari keindahan musim gugur, koleksi Nona kali ini juga terilhami dari Soneta, sastra puisi klasik dari sastrawan Italia yang terdiri dari 14 bait yang mengekspresikan ketulusan dan kesopanan cinta.

Ke empat belas bait yang ada di soneta ini pun tercerminkan dalam 14 warna dasar yang dihadirkan pada Koleksi Autumn Sonnet ini. Warna-warna yang dipilih mewakili warna musim gugur seperti hijau, emas, dan merah tua.

Untuk koleksi Autumn Sonnet ini nona berkolaborasi dengan ilustrator lokal, Meisaroh, untuk menciptakan motif-motif yang sesuai dengan tema dan ciri khas nona. Motif-motif yang dihasilkan dalam desain ini merupakan motif perulangan yang diharapkan dapat merepresentasikan sebuah ritme dalam puisi soneta.

Koleksi Autumn Sonnet hadir dalam 27 produk dengan 16 look, yang terdiri dari produk rajutan, housewear, jaket, gaun, gaun kemeja, atasan satin, atasan dan gaun katun, celana/denim dan rok edgy.

Tidak hanya itu, Nona juga memperkenalkan sedikit gayastreetwear untuk membuat keseluruhan koleksi lebih menarik dan beragam.

Baca Juga: Rekomendasi Strap dan Konektor Mutiara dari SASKARA dengan Tema Nusantara