NOVA.id – Nama aktris Arawinda Kirana semakin bersinar setelah berperan sebagai pemeran utama dalam film Yuni.
Namun siapa sangka, sebelum Arawinda terlibat dalam film garapan sutradara Kamila Andini tersebut, dirinya merupakan seorang aktivis yang aktif berorganisasi, lho.
Bahkan, peraih Piala Maya 2020 untuk kategori Aktris Pendatang Baru Terbaik ini turut berpartisipasi dalam beberapa kegiatan.
Baca Juga: Davina Veronica Kritik Crazy Rich yang Ingin Bangun Kebun Binatang, Singgung Raffi Ahmad?
Diantaranya yakni sebagai ketua OSIS di sekolah, ketua debat, juga mengikuti simulasi konferensi PBB yaitu Model United Nations (MUN).
Selaras dengan pesan dari film yang dibintanginya, perempuan yang akrab disapa Ara ini sangat familiar dengan isu-isu sosial seperti hak asasi manusia, yang sudah gencar diperhatikan oleh banyak pihak.
Dirinya juga senang bermain ke beberapa desa di Indonesia, salah satunya desa Argalingga, yang terletak di Majalengka, Jawa Barat.
Baca Juga: Dituntut 12 Bulan Rehabilitasi, Nia Ramadhani Menitikkan Air Mata di Ruang Sidang
“Yang saya tahu, saya bertemu banyak sekali orang-orang seperti Yuni, dan itu meresahkan buat saya. Saya kan memang punya platform aktivisme di Instagram, jadi film ini juga jadi media tambahan untuk bersuara,” ujar Ara semangat.
“Dan ini film saya rasa bisa dikonsumsi sama semua orang jadi ini media tambahan yang sangat besar, saya bersyukur banget,” sambungnya.
Lantas, jadi anak muda yang melek dengan isu-isu penting di lingkungan sekitar, Ara dan komunitasnya berusaha mengajak kita untuk membuat perubahan, agar suara semua orang bisa selalu didengar.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)