NOVA.id – Kebiasaan sarapan dengan menu makanan yang sehat merupakan hal yang tak mudah bagi sebagian orang.
Pasalnya, kebiasaan sarapan sehat memang membutuhkan usaha dan tekad untuk memastikan kebiasaan baik ini tetap berjalan.
Herbalife Nutrition membuat survei yang bertajuk Asia Pacific Breakfast Habits Survey 2021, yang dibuat untuk memahami dampak pandemi yang memicu perubahan positif dalam kebiasaan sarapan konsumen di Asia Pasifik.
Dari survei tersebut telah didapati bahwa dua dari lima (37 persen) Gen Z dan Milenial mulai lebih sering menyiapkan sarapan pada pagi hari.
Sedangkan setengah dari responden sudah memulai untuk melakukan sarapan, mereka mulai melakukan sarapan enam sampai tujuh hari per minggu.
Seperti yang diungkapkan dalam survei, Gen Z dan Milenial meningkatkan frekuensi sarapan mereka karena motivasi mereka untuk meningkatkan kesehatan (65 persen); memiliki lebih banyak waktu untuk menyiapkan sarapan (48 persen); dan keinginan mereka untuk memanfaatkan waktu di rumah untuk melakukan perubahan gaya hidup lebih positif (41 persen).
Sebagai tambahan informasi, mereka juga sudah mulai makan lebih sehat dengan memperbanyak sayuran dan buah (57 persen); memastikan asupan dengan nutrisi yang seimbang (54 persen); dan meminum lebih banyak air putih (52 persen).
Dalam hal kebiasaan sarapan harus mempertimbangkan dua hal utama yaitu frekuensi sarapan dan nutrisi yang terkandung dalam menu sarapan sehat.
Nah, berikut ini beberapa tips dari Susan Bowerman, Senior Director, Worldwide Nutrition Education and Training, Herbalife Nutrition, tentang manfaat sarapan sehat dan cara memastikan kebiasaan sarapan sehat dapat berjalan secara konsisten.
Efek sarapan yang baik dapat membuat kita tetap merasa kenyang dan bersemangat sampai waktu makan atau camilan berikutnya.
Baca Juga: Bantu Atasi Penyebaran Pandemi Corona, Herbalife Nutrition Salurkan Bantuan APD