NOVA.id - Gaya hidup seseorang sangat dipengaruhi lingkungan sekitarnya, terutama keluarga.
Ibu memegang peranan kunci dalam urusan menyajikan makanan dan berupaya secara cermat untuk menemukan solusi tepat agar kebutuhan gizi keluarga tercukupi.
"Seorang Ibu merupakan kunci sukses pemenuhan gizi keluarga. Sebab itu, Ibu berperan penting dalam memilih lauk otentik yang diasup oleh seluruh anggota keluarga."
"Tentu saja, pemilihan lauk otentik juga harus dipastikan aman dikonsumsi menjadi faktor penting guna mendukung keluarga tetap sehat, terutama mencari solusi pemenuhan gizi keluarga yang dapat diakses dengan mudah di masa pandemi," ujar Adhia Absar Arryman, Presiden Direktur Umara Group sekaligus founder Laukita
Senada dengan Adhia, Nur Hidayanti, Community Director MoM Academy mengatakan, "Seorang Mom merupakan fondasi keluarga. Mom adalah profesi paling hectic dengan durasi kerja hingga 98 jam per minggu atau lebih 2,5 kali dari profesi lainnya."
"Termasuk pula dalam urusan menyajikan makanan. Sosok Ibu menjadi garda terdepan keluarga dalam menyiasati bagaimana agar asupan keluarga tetap terpenuhi."
Bertepatan dengan momen Hari Wanita Indonesia yang diperingati setiap 8 Maret, Laukita menggandeng MoM Academy untuk mendistribusikan 10.000 produk Laukita - Lauk Asli Siap Saji.
Distribusi tersebut diberikan kepada 10 komunitas regional binaan MoM Academy sebagai dukungan agar para Ibu senantiasa dapat memberikan makanan terbaik bagi keluarganya.
Laukita memilih komunitas MoM Academy untuk menjalankan CSR Program ini karena memiliki misi yang sama untuk terus memperhatikan kebutuhan para Ibu, baik dari sisi kesejahteraan dan juga memudahkan beban Ibu dalam menghadirkan lauk otentik di meja makan.
Baca Juga: Ingin Memajukan UMKM, Organisasi Ini Ajak Perempuan untuk Terus Kreatif
Laukita merupakan Lauk Asli Siap Saji pertama di Indonesia yang menggabungkan inovasi resep nusantara dan teknologi sebagai one-stop solution bagi pola makan masyarakat Indonesia yang beragam.
Laukita mengemasnya dengan teknologi yang paling aman tanpa menggunakan bahan pengawet buatan, yakni melalui pembekuan