Perkiraan Lebaran Bersama Muhammadiyah, Ini Penjelasan Kementerian Agama

By Ratih, Rabu, 27 April 2022 | 07:00 WIB
Ilustrasi penentuan isbat ()

NOVA.id - Awal bulan puasa lalu, terdapat perbedaan penentuan tanggal antara Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU) dan Kementerian Agama (Kemenag).

Muhammadiyah memulai puasa terlebih dahulu pada Sabtu (02/04).

Sedangkan NU dan Kementerian Agama menetapkan 1 Ramadhan 1443 jatuh pada hari Minggu (03/04).

Meskipun berbeda satu hari, Kemenag menegaskan pentingnya harmoni antar umat Islam dalam melaksanakan ibadah puasa.

Kini, jelang hari kemenangan, Kemenag memberikan sinyal adanya kesamaan tanggal Idul Fitri dengan Muhammadiyah.

Jika benar, maka umat Islam di Tanah Air akan merayaka Lebaran pada Senin (02/05) mendatang.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi.

Secara hisab, posisi hilal di Indonesia saat isbat (penetapan) awal Syawal 1443 H telah memenuhi syarat kriteria MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura) baru.

Di Indonesia, pada tanggal 29 Ramadan 1443 H yang bertepatan dengan tanggal 1 Mei 2022 tinggi hilal antara 4 derajat 0,59 menit sampai 5 derajat 33,57 menit dengan sudut elongasi antara 4,89 derajat sampai 6,4 derajat.

Baca Juga: Pengendara Motor, Ini Waktu Istirahat yang Tepat Saat Mudik dengan Kendaraan Pribadi

"Kalau melihat ukuran dari hilal, rukyat itu posisi hilal sudah di atas 3 derajat, memungkinkan bisa di rukyat," ujarnya, dilansir dari Tribunnews.

Zainut berharap hasil sidang isbat nantinya akan memutuskan Idul Fitri jatuh pada tanggal 2 Mei.

Dengan demikian, umat Islam di Indonesia bisa merayakan Lebaran bersama.

"Mudah-mudahan untuk lebaran kali ini kata bisa bersama-bersama dengan seluruh umat Islam," ucapnya.

Zainut menegaskan, penentuan awal Syawal atau Hari Raya Idul Fitri harus sesuai kaidah hukum Islam.

"Bagaimana pun Pemerintah memberikan panduan arahan guidance bagi masyarakat bagi belum sama melakukan pendekatan yang baik untuk mereka bisa memiliki pedoman perhitungan untuk baik awal Ramadan maupun awal Syawal untuk memastikan bahwa semua harus sesuai dengan kaidan fiqih yang kita ikuti bersama," sambungnya.

Sebagai informasi, Kementerian Agama akan melakukan Sidang Isbat Awal Syawal 1443 H pada 29 Ramadan 1443 H yang bertepatan dengan 1 Mei 2022.

Nantinya, ada 99 titik di seluruh Indonesia yang menjadi lokasi rukyat.

Sedangkan Pimpinan Muhammadiyah telah mengeluarkan Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1443 H yang menetapkan Hari Raya Idul Fitri pada Senin (02/05).

Baca Juga: Abadikan Hangatnya Momen Kumpul Keluarga Saat Lebaran dengan Tips Ini 

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)