Setelah viral karena sempat dikabarkan hilang dan kembali ditemukan, nama Pororo pun kian melejit.
Hingga saat ini jumlah pengikutnya di TikTok mencapai 2,8 juta!
Bahkan salah satu videonya telah ditonton lebih dari 14 juta orang. Angka-angka ini mampu mengubah Pororo menjadi “kucing seleb” yang viral.
Bagi pemiliknya, tentu bisa jadi peluang baik untuk berkarya, ditambah bisa menghasilkan cuan.
Dari kisah Pororo ini, tak mengherankan jika banyak bermunculan influencer hewan peliharaan alias pet influencer.
Mungkin Sahabat NOVA berminat jadi salah satunya?
Tujuan Pet influencer atau disingkat petfluencer adalah seseorang yang mengunggah konten terkait hewan peliharaannya di platform media sosial.
Baca Juga: Sempat Hilang dan Jadi Trending di Media Sosial, Siapa Kucing Pororo?
Sama seperti pembuat konten atau influencer lainnya, setiap gambar atau video dirancang untuk menarik reaksi atau tanggapan dari khalayak.
Petfluencer juga tak terbatas hanya pada kucing, anjing, atau kelinci.
Namun juga termasuk kura-kura, monyet, tupai, hingga hamster yang nyatanya mampu menarik perhatian kita untuk menontonnya.
Menurut Dr. Firman Kurniawan, Pemerhati Budaya dan Komunikasi Digital, fenomena ini dinamakan dengan istilah pet related sosial media content.